LARAS

~Laras- 33

Buat laras tersenyum adalah obat paling ampuh untuk menghampus rasa sakit dihati. Makanya ketika laras sedang sakit hati pasti ia akan selalu tersenyum.

Sekarang ini laras masih merasa resah, ucapan damar diperpustakaan kemarin membuatnya sulit untuk tidur semalam.

Laras mengirim pesan ke damar, satu menit kemudian pesannya dibalas.

Laras: Liburan mau ngpain aja?

Ka damar: Ayah ngajakin aku pergi liburan bareng keluarganya malika.

Sekian kalinya, laras harus menahan sakit hatinya karena malika.

Laras: Oke deh semoga acara liburannya lancar yo

Ka damar: Kalo kamu mau aku liburannya sama kamu, aku siap batalin liburan aku ini.

Laras tersenyum simpul.

Laras: Yaelah udah kamu ikutin kata ayah kamu aja, aku bisa kok liburan sama iyan.

Ka damar: Nginep dirumah ryan gitu?

Laras: Ngga kok aku pulang, kamu tenang aja aku gak akan menel kok

Ka damar: Iya aku percaya sama bulbul, udah dulu ya nanti aku kabarin lagi

Laras: Kang cilok ngatain mulu! hmm inget ya jaga jarak.. Batesin lohh inget jarakkk...

Ka damar: Iya bawel

Laras tidak membalas pesan itu, ia melempar ponselnya diatas kasur. Lalu mengusap wajahnya kesal.

"Masa iya liburan cuma dirumah aja" geramnya.

Muncul satu ide diotak gadis itu, laras langsung mengganti pakaiannya dengan pakaian yang rapih tidak lupa juga ia membawa beberapa pakaian ke dalam tas ranselnya.

Ia mengambil kembali ponselnya.

Laras: Mah laras diajakin jalan-jalan sama iyan, nanti kalo laras gak pulang berarti ryan ngajakin nginep dirumahnya ya

Ibu negara: Iya kamu jangan ngerepotin disana loh, hati-hati dijalannya

Laras: Iya mah

Setelah urusannya selesai dengan mamanya ia langsung mencari kontak ryan.

Call Iyan jelek..

Panggilan itu terhubung.

"Gue kerumah lo ya, jemput ditempat biasa" ucap laras.

"Oke sip berangkat bosq" ryan memutuskan sambungan telfonnya.

-_-

"Kita mau kemana?" Tanya laras yang sudah berada digoncengan motor ryan.

"Lah kan lo yang ngajakin gue jalan-jalan" jawabnya dengan sedikit teriak.

"Ish gue kan gak tau daerah jakarta yan" kesalnya.

Ryan tersenyum mendengar itu, "Yaudah kita ke mall aja main timezone".