Chapter 14

6.5K 515 27
                                    


Welcome happy reading😊❤


Maaf kalo ada typo😊

Aku senang dan tidak senang untuk mengatakan bahwa hal-hal telah kembali normal. Aku kembali menjadi maknae kecil miliknya. Dia tidak pernah memperlakukanku seperti sebelum kita berkelahi tapi kurasa hatiku tidak bisa berhenti dari sentuhannya.

"Konser hari ke 2! Kamu bersemangat?" Aku menoleh ke kiri untuk melihat chae berjalan ke arahku dengan senyum gembira sambil memperbaiki alat yang ada telinganya. Aku menganggukkan kepala sambil memutar bahu dan leherku,

"Tentu saja! Dan sekarang aku tahu ibuku ada di antara penonton aku merasa sangat bersemangat." Aku menyataknnya. Dia tersenyum dan mengangguk setuju,

"Aku bisa membayangkan." Tertawa bersama. Sebelum kami berbincang lebih lanjut, anggota kru dengan cepat memanggilnya. Dia berbalik menoleh kepadaku dan melambai sebelum menuju tempat nya. Aku menoleh kesisi lain untuk melihat jennie yang sedang melompat ringan dalam kegembiraan. Dia menatap mataku dan aku mengangkat tanganku yang sedang mengepal,

'Semangat' aku berkata dengan berbisik Dia tersenyum lebar dan meniru gerakan yang sama sebelum menghadap ke depan dan melangkah, aku melihat dia sedang berdoa.

...........

Aku sangat bahagia. Blink benar-benar luar biasa! Aku menoleh ke samping dan tersenyum serta melambaikan tangan ke arah ibuku sebelum bergabung dengan member lainnya di tengah panggung. Jennie tiba-tiba berdiri di sampingku dan merangkul tanganku,

"Kalian harus sangat bangga dengan lisa kita." Jennie tiba-tiba berkata. Aku menoleh ke arahnya dan tersenyum lebar saat kerumunan tiba-tiba bersorak. Dia menarik diri dan chaeyoung dan jisoo berjalan ke arah kami dan berdiri di kedua sisiku. Aku mendekati chae sambil memeluk pinggangnya. Jennie melanjutkan,

"Dia tangguh. Dia kuat. Dia selalu berpikir positif." Dia menyatakan. Aku tertawa saat penonton bersorak. Aku merasa sangat kewalahan dan cukup bahagia terhadap dukungan yang aku terima tidak hanya dari para penggemar, namun juga teman terbaikku. Jisoo menempatkan kepalaku di bahunya saat aku melingkarkan lenganku di pinggangnya.

Aku tidak bisa mendengar sisa pidato jennie tapi aku tidak peduli. Aku melepaskan jisoo dan segera berjalan ke jennie dan memeluk tubuh mungilnnya.

Malam ini terlalu bagus untuk menjadi kenyataan.

...........

"Jadi, apa yang kalian pikirkan tentang penampilan solo lisa?" Chae bertanya kearah mikrofon. Aku merasakan semburat merah di pipiku ketika kerumunan mulai berteriak dengan semangat. Namun seketika merasakan panas di pipiku meningkat terhadap tanggapan jennie,

"Dia begitu seksi aku tidak bisa mengatasinya." Untuk menutupi kegugupanku aku mulai bercanda dan menari.

'Dia benar-benar mencoba membunuhku'

............

Konser hari ke-2 akhirnya berakhir!

Semuanya terasa seperti mimpi. Aku bahkan memiliki kesempatan untuk bertemu kembali dengan pelatih yang mengajariku bernyanyi sebelum menajdi trainee di YG dan bertemu aktris thailand lainnya. Malam ini benar-benar mengesankan.

Kita semua berjalan di ruang ganti kami tertawa semangat karena kegembiraan. Semangat di konser tadi belum juga mereda.

"Jadi kamu akhirnya menerima hati lisa hmm?" Jisoo menggoda saat ia mulai melepas aksesorisnya. Aku tertawa dan membalikan tubuhku di kursiku untuk menghada jenne,

You Lied(ID)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang