•••"Siapa Irene?" tanya Seulgi yang menatap Chanyeol serius.
"Hanya teman kampus, dan aku belum lama ini ke rumahnya, jadi aku tahu pasti ini rumah Irene" ucap Chanyeol yakin.
"Apa ayah Wendy sudah pindah?" Seulgi terlihat berpikir.
"Bisa jadi, tetapi aku selalu bertemu Wendy di komplek ini, apa rumahnya ada di dekat sini?" Chanyeol juga ikut berpikir.
"Kita turun dulu, tak ada salahnya kita bertanya dulu pada pemilik rumah yang sekarang" saran Seulgi.
Mereka pun akhirnya memutuskan untuk menghampiri rumah itu, memastikan apakah itu rumah Wendy atau Irene seperti yang masing-masing mereka ketahui, jikapun Wendy sudah pindah mungkin mereka bisa dapat informasi dari penghuni barunya.
"Permisi" ucap Seulgi ketika sampai di depan pos satpam, terlihat ada seseorang yang tengah duduk melihat TV di dalam pos tersebut.
Mendengar seseorang mengucapkan permisi Pak Satpam pun berbalik melihat sumber suara. Kemudian berjalan menghampiri Seulgi dan Chanyeol yang berada di depan bangunan kecil tersebut.
"Ada perlu apa dek?" ucap sang satpam, tetapi bukan pak Lee yang sering menyapa Wendy, melainkan satpam yang lain.
"Saya mau tanya Pak, Apa Pak Yunho masih tinggal disini?" tanya Seulgi to the point.
"Iya, beliau masih tinggal disini" jawab Pak Satpam sopan.
"Jadi Wendy masih tinggal disini?" tanya Seulgi kembali.
"Tentu saja"
Seulgi melirik kearah Chanyeol yang terlihat terkejut, "tuh kan bener apa yang aku bilang, ini tuh rumah Wendy" ucap Seulgi sedikit berbisik.
"Saya temannya Pak, Apa dia ada di rumah?"
"Tidak dek, tadi pagi-pagi nona Wendy dibawa sama Pak Lee ke rumah sakit" tutur sang satpam
"Apa? Ke rumah sakit? Kenapa Pak? Apa dia sakit?" Seulgi terkejut mendengar Wendy ke rumah sakit, begitupun dengan Chanyeol, karena setahu Chanyeol kemarin Wendy terlihat baik-baik saja tidak sedang sakit.
"Dengar dari si Bibi sih katanya nona Wendy dikunci di kamar mandi dari malam sampai pagi, terus pagi-pagi nona Wendy sudah tidak sadarkan diri, dan Pak Lee segera membawanya ke rumah sakit" jelas sang satpam.
Flashback
"Ayah mana?" tanya Irene yang baru keluar dari kamar menghampiri ibunya yang sudah berada di meja makan bersiap untuk sarapan.
"Ayahmu berangkat pagi sekali, katanya ada urusan mendadak" ucap Taeyeon sambil sibuk mengunyah.
"Mana Wendy, ibu belum melihatnya hari ini" tanya Taeyeon yang memang menyadari Wendy tidak terlihat sedari tadi.
"Irene kunci di kamar mandi" jawab Irene ringan.
"Memang kenapa? Apa dia membuatmu kesal?" Tanya Taeyeon yang sama sekali tidak terkejut dengan kelakuan putrinya itu.
"Dia sudah menggoda Chanyeol bu" rengek Irene.
"Pantas saja kau sampai menguncinya di kamar mandi, suruh si Bibi membukanya, Ibu takut jika anak itu sampai mati" timpal Taeyeon.
"Biarkan saja dia mati!" Seru Irene kesal.
Aaahhh
Taeyeon tiba-tiba memukul anaknya itu memakai sendok yang di tangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
It's You - WenYeol Ver ☑️
FanfictionChanyeol yang sakit hati ditolak seorang gadis bernama Wendy berniat membalaskan dendamnya. WenYeol