•••
Chanyeol duduk di tangga depan kampusnya, ia tengah menunggu teman-temannya datang, apa mereka kesiangan? Apa karena Chanyeol kepagian? Entahlah yang pasti saat ini Chanyeol sudah tidak sabar untuk bertemu dengan Irene, maklumlah pemuda ini sedang dilanda kasmaran.
Dari kejauhan Chanyeol menangkap sosok gadis yang ia kenali pasti, pemuda itu sedang duduk di bangku taman, ia terlihat sedang menulis sesuatu di catatannya, mungkin sebuah tugas? Tapi kenapa dia mengerjakannya disini, seharusnya tugas dikerjakan di rumah bukan?
"ck malas sekali dia" gumam Chanyeol.
Chanyeol menatap tak suka ke arah gadis itu, kenapa ia tak suka kepada Wendy yang malas? Padahal Chanyeol lebih malas dan tidak pernah mengerjakan tugasnya.
Seperti terhipnotis Chanyeol tetap memandang Wendy, diperhatikannya sosok itu dari ujung kaki ke ujung kepala, dahinya berkerut bingung sosok yang di tatapnya sangat berbeda dengan sosok yang ia tahu dulu, Wendy sekarang sungguh berantakan, kaos yg kebesaran dan terlihat sudah kusam, sepatu yang sudah mulai robek, dan penampilan yang seakan tak pernah ia pedulikan, Chanyeol heran ada apa dengan Wendy? Dulu yang ia tahu Wendy yang selalu rapi, tas dan sepatunya bahkan tak sampai sebulan sudah ganti dengan yg baru dan limited edition, tetapi lihatlah sekarang kalau dilihat-lihat dia tampak seperti tukang taman dari pada seorang mahasiswa.
"Hei apa kau menungguku? " Irene yang baru tiba menyadarkan lamunan Chanyeol yang tengah memandang Wendy.
"Oh tentu saja manis" Chanyeol terlihat tersenyum senang, pasalnya orang yang membuat ia tak bisa tidur semalam kini ada di hadapannya.
"Kau tadi sedang melihat apa? Serius sekali sampai tak sadar aku datang"
Irene tadi sempat melirik kearah Chanyeol memandang, ia tau Chanyeol tengah memandang Wendy."Hmm tidak melihat apa-apa" Chanyeol berbalik dan bergegas berjalan kedalam kampus, kemudian Irene segera menyusul dan berjalan di samping pemuda bertubuh tinggi itu itu.
•••
Di tempat lain ada tiga orang yang tengah lomba lari menuju kelas, Kyungsoo, Kai dan Sehun ternyata kesiangan dan telat masuk kelas. Sesampainya mereka di kelas, mereka sudah disuguhi tatapan tajam dari sang dosen.
"Kalian bertiga berdiri di luar kelas sampai bapak selesai mengajar!!!" pak Jisung, dosen yang berkumis baplang itu berteriak sampai terdengar ke mars.
Kyungsoo, Kai dan Sehun segera berlari keluar sambil membawa penggaris, ya jika dihukum pak Jisung pasti disuruh berdiri dengan sebelah kaki dan mulut menggigit penggaris, mereka bertiga sudah hafal diluar kepala soal itu, karena mereka sudah langganan mendapat hukuman, eh biasanya mereka tidak bertiga kok, tetapi sialnya Chanyeol menjadi anak baik hari ini, sial? Iya sial, karena Chanyeol harus mendengar ocehan pak Jisung selama 2 jam pelajaran.
Chanyeol terlihat bosan dan terus menguap sepanjang pelajaran, sedangkan ketiga makhluk yang sedang dihukum terlihat cengengesan saja sambil menggoda setiap mahasiswa cakep yang lewat. Ah jika begini Chanyeol lebih suka di hukum dari pada harus mendengar pak Jisung mengoceh, jika bukan karena Irene pasti Chanyeol lebih suka bergabung bersama teman-temannya.
•••
Kantin
"Kau tak biasanya berangkat pagi" Kyungsoo menatap curiga ke arah Chanyeol, Sehun yang melihatnya ikut-ikutan meniru Kyungsoo, namun Sehun lebih mendekatkan wajahnya pada wajah Chanyeol sambil menatap curiga seperti Kyungsoo.
"Kalian gak suka melihat aku berangkat pagi? " Chanyeol menoyor kepala Sehun agar menjauh.
"Tentu saja, kami dihukum sedangkan kau tidak! " Sehun berbicara dengan mulutnya yang penuh makanan.
KAMU SEDANG MEMBACA
It's You - WenYeol Ver ☑️
FanficChanyeol yang sakit hati ditolak seorang gadis bernama Wendy berniat membalaskan dendamnya. WenYeol