18.

6.6K 391 8
                                    


Penatua penatua itu menatap sia siap untuk mengikat gadis kecil itu kedalam asosiasi mereka.

''ah-hahaha sungguh bakat yang luar biasa''gu sue tertawa canggung.

"Karena kekuatan mental anda yang luar biasa cukup untuk masuk ke asosiasi alchemisct kami akan sangat terhormat bila yang muda ini dapat bergabung dengan kami"ucap penatua pertama.

"Hahaha.....penatua ini sangat suka membuang omong kosong tentu saja jika nona ini memasuki asosiasi kami bakatnya tak akan sia sia"ucap penatua kedua.ia tak bisa membiarkan bakat ini meninggal kan tangannya.

"Nona bakat anda sungguh luar biasa kami akan memberikan anda kompensasi yang tinggi dan kontribusi untuk mengembangkan bila rindu muda ini bergabung bersama kami"

Ketiga penatua itu terus mengeluarkan banyak omong kosong untuk menarik sia kedalam pengasuhan mereka.

Sangat banyak omong kosong

"Xiao Bao cari kediaman yang dekat dengan akademi".

Akademi Jiang nan menyediakan asrama bagi para kultivator muda namun tak begitu luas bagi sia.

Xiao Bao mengerti tentang tuannya ia segera berbalik mencari kediaman dan langsung membelinya lalu menyiapkan tempat peristirahatan untuk tuannya.

Satu hal yang perlu di ketahui bahwa tuannya harus memiliki kasur yang luas tidak sangaaat luaas.

Sementara kan sia berbalik kembali mengucapkan selamat tinggal memberikan semuanya untuk diurus oleh gu sue.

Ia sangat malas untuk mendengarkan omong kosong dan memilih membiarkan gu sue untuk menentukannya sendiri lagipula tujuannya bukan untuk belajar namun mencari informasi.

Ia sendiri terlalu malas untuk belajar itu sangat merepotkan.

*

*

*

*

Sia berbaring di tempat tidurnya yang sangat luas di kehidupan sebelumnya ia juga memiliki pelayan yang menyiapkan nya tempat tidur yang sangat luas dan di kehidupan nya kini ia juga memiliki itu.

Bertanya tanya apakah semua pelayannya harus memiliki kesamaan??

Padahal tubuhnya cukup kecil dan kasur ini sangat besar mungkin 10 atau 20 kali lebih besar dari kasur king size.

Sia berbaring dan menutup matanya memasuki mimpi Keadaan hening hanya suara napas yang lembut samar samar.

Xiao Bao yang melihat tuannya telah tertidur lelap segera pergi mengurus beberapa kekacauan di luar yang dapat menyebabkan tuannya terbangun.

Sementara kan sia yang sudah tak memiliki kesadaran terus berpindah dari satu sisi tempat tidur ke sisi lainnya berputar seperti jarum jam menggeliat seperti ulat dan tengkurap.

Ahh....nampaknya ini lah alasan mengapa para pelayan gadis itu menyiapkan tempat tidur yang begitu besar.

Sia tidur dengan nyenyak dan waktu yang cukup lama hingga tanpa sadar ia tidur sambil berjalan terkadang berjalan terkadang pula menggeliat keluar dari kediamannya.

"Jalan Dao?!!cuihh....kalian para kultivator dao menganggap diri kalian bersih dan mulia sungguh omong kosong!!!!...."kultivator muda dengan tingkat langit akhir terus memuntahkan kata kata menghina.

"Salah paham menyebabkan masalah tanpa mendasar yang kau katakan sungguh omong kosong!!"tak terima akan hinaan.

Kedua orang itu terus memuntahkan hla hal yang menganggu telinga saling menyerang satu sama lain.

"Hari ini,kakek ini,akan mengakhiri hidup orang kecil ini!!!!"dengan angkuh mengangkat pedangnya dan menyerang lawannya dengan niat membunuh setiap serangannya lebih besar dari serangan sebelumnya.

"Huh!!! sungguh orang kecil yang tak mengetahui tingginya gunung dalamnya laut"kultivator lain mencoba menghindar dan melakukan serangan balik.

Kedua kultivator itu terus menyerang satu sama lain tidak memperhatikan di atas batu ada seorang gadis yang terganggu dalam tidurnya.

Udara tiba tiba berubah dingin menusuk ke tulang ke dua kultivator itu berhenti karena merasakan sesuatu yang membuat tulang tulang mereka menggigil.

"Ada apa dengan keributan!!!"gadis itu dengan keadaan setengah sadar memiliki kemarahan dan aura membunuh yang kuat.

Kedua orang itu melihat ke arah asal suara dan menemukan seorang gadis dengan aura mencekam penuh dengan penindasan dan aura membunuh yang kuat dan entah dari mana pemikiran mereka memikirkan hal hal yang sama 'lari!!!"

Kedua kultivator itu berbalik memasukkan Qi ke dalam kaki mereka berniat lari secepat mungkin.

"Hhaaahhh!!!ada apa dengan keributan!!!"

DAAAK...!!!!

"Tak mengetahui seseorang sedang tidur"

BRAKKK.....!!!!

"Memuntahkan omong kosong sangat berisik"

BANG.....!!!!

KREKKKK!!!!

PHAAAHH!!!!

Setiap pukulan lebih besar dari pukulan sebelumnya
Setiap bunyi memekakkan telinga bunyi tulang yang patah dan kerusakan yang besar,hutan hijau tadi telah berubah menjadi tanah tandus sejauh 9 mil jauhnya.

Para kultivator yang berada dalam peristirahatan menutup pintu dan jendela mereka masuk ke dalam selimut dan menekan aura penindasan yang begitu besar entah dari mana memikirkan siapa yang telah memprofokasi orang yang seharusnya tidak mereka profokasi.

Kembali ke dua kultivator yang telah menjadi bubur tertanam ke dalam tanah dengan meridian dan beberapa tulang yang putus juga patah.

Mereka meratapi nasib mereka yang akhirnya babak belur di tangan seorang gadis yang bahkan memukul mereka tanpa alasan bahkan setelah memukul mereka gadis ini terlihat belum puas dan menghancurkan apa saja yang berada didepannya membuat kedua kultivator yang telah diujung batas menggigil dan merasakan rambut mereka rontok karena ketakutan.

"TUAN....!!!!

😶😶😎😎😎😎


Little Girl Don't Forget ItTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang