SURPRISE!!!
Happy Valentine day readers nim 💗❤️
Baca sampai bawah untuk kejutan lainnya ^^
Update an ini nelat karena ternyata ada acara dadakan hehehe
***
Bau alkohol menyerbak diikuti suara pelan siaran televisi. Dalam ruangan luas yang berisikan sofa dan bantal bantal empuk, ruangan itu bisa menjadi ruang keluarga yang hangat dan nyaman. Namun sayangnya, kondisi sekarang ini tidak memungkinkan untuk mendapatkan predikat ruang keluarga yang baik.
Seorang pria duduk di atas karpet dan bersandar pada sofa ditemani botol botol alkohol yang berada di sebelahnya. Televisi yang menyala tengah menyiarkan berita malam pada salah satu saluran TV Korea.
Tak ada suara lain selain televisi tersebut hingga akhirnya sekumpulan orang masuk dan memecah keheningan. Beberapa diantara mereka langsung pergi ke kamar masing-masing dan yang lain berjalan mendekat dengan perasaan jengah.
" Jung, " panggil salah satu pria sambil mengambil paksa botol alkohol yang sedang Jungkook tegak. " Bisakah kau menghentikan semua ini? "
" That girl .. " Jungkook menunjuk ke arah televisi yang membuat Yoongi dan Namjoon mengikuti arah pandangannya.
Princess Hayoung made her first speech after big tragedy
Well, judul berita yang menarik—cukup mampu membuat Yoongi mendengus kesal dan meraih remote televisi dengan kasar lalu mematikannya. Namjoon sendiri berusaha mencoba membantu Jungkook berdiri dan mendudukkannya di sofa. Kemudian Yoongi memegang kerah baju pria itu dan menarik Jungkook mendekat.
" Dengar, kau yang pertama kali menyerah padanya disaat yang lain ingin menjaga. Lalu kau malah seperti ini? " Yoongi mendesis marah.
" Hyung, sudahlah. Dia mabuk. " ujar Namjoon berusaha melepaskan cengkeraman Yoongi pada Jungkook.
" Tidak, dia harus mengerti betapa bodoh dan plin-plan nya dia selama ini. Ini termasuk tragedi yang besar. Bisa kau bayangkan perasaan Hayoung di sana?! "
Suara Yoongi meninggi dan Jungkook sedikit terlonjak karenanya. Pria muda itu menatap bayangan samar sang kakak namun ia masih bisa mendengar dengan jelas—terlebih jika itu berkaitan dengan Hayoung.
" Kau telah menarik ulur gadis malang itu, Jungkook. Ini yang kedua kalinya. Setelah apa yang kau lakukan pada Hyun, aku pikir kau berubah. Tapi ternyata masih sama saja. "
Tangan Jungkook mengepal erat. Ia ingin sekali balas membentak. Namun sayangnya tidak memiliki cukup tenaga. Jadi yang bisa ia lakukan hanya berbisik pelan.
" Hyun berbeda. Dia bukan milikku, dia milik Hoseok. "
" Bisakah kau menyadari betapa pentingnya arti dari sebuah tim, Jung? " Namjoon angkat bicara. " Kau waktu itu yang merekrut Hyun dengan alasan gadis itu tidak memiliki pekerjaan yang menjamin, lalu kau membebaninya pekerjaan berat. Di akhir, kau ingin memecatnya setelah semua yang ia lalui. "
" Hyun memiliki Hoseok. Dia bisa bertahan. Hayoung hanya memiliki aku. Tapi aku tidak bisa bertahan. "
Jungkook mengerang pelan sebelum akhirnya terisak. Yoongi dan Namjoon saling bertatapan—menyadari adanya sesuatu yang disembunyikan, sesuatu yang jelas tidak wajar. Mereka mencoba menidurkan pria itu di sofa sebelum akhirnya pernyataan singkat itu mengejutkan mereka.
" Ibuku telah membunuh Mama-nya. " ujarnya.
Namjoon dan Yoongi saling bertatapan. Setidaknya sekarang mereka mengerti alasan Jungkook bertindak seperti sekarang ini. Ini tidak se-sederhana seperti yang mereka bayangkan.[]
Surprise 2 : Akan ada Book 2 sayang :)
Di publish setelah keseluruhan chapter mendapat lebih dari 200 vote dan buku ini mendapatkan lebih banyak komen
Yg mau lebih tau ⛺ book 2 ( spoiler and etc ) bisa liat IG ^^
So thanks for reading 💗
Pembaruan : Book 2 telah dipublikasikan dengan judul My Love Jeon. Bisa dicek di halaman profil author 💜
KAMU SEDANG MEMBACA
That Bastard, Jeon ✓ [Book 1]
Fanfic[Completed] Melarikan diri dari istana karena memiliki tekanan batin, jelas menjadi kesempatan bagi Jeon Jungkook. Ia membawa Hayoung masuk ke dalam dunianya. Menculik dengan embel-embel kasih sayang namun berakhir dengan menyakiti lebih dalam. Kim...