ANARA [Selesai]

I'm Fine

"Jadi gini.. Dia hanya pingsan aja dan kondisinya itu sedang lemah, bisa saja dia belum sarapan tadi pagi atau juga kelelahan tadi malam." ucap petugas kesehatan setelah memeriksa kondisi anara, sembari menatap tiga mahasiswa yang sedang melihat ke arahnya

"Iya pak, tadi juga wajahnya kelihatan pucat sekali" jawab mia sambil menatap petugas kesehatan yang ada dihadapannya

"Iya, maka dari itu kalian harus memberitahu pasien ini agar tidak kelelahan lagi dan makannya juga harus teratur. Dan, supaya bisa menjaga kesehatannya kembali." ucap petugas itu lagi sambil tersenyum

"Iya pak, nanti saya yang akan beritahu dia" jawab mia sambil mengangguk pelan

"Kalau gitu, saya pergi dulu ya. Jangan lupa obatnya diminum" ucap petugas itu segera meninggalkan ruang uks itu

"Iya pak, nanti saya akan bilang padanya" jawab mia sambil mengangguk pelan

"Terimakasih ya pak, sudah mau mengobatinya" ujar harry dengan sopan kepada petugas itu

"Iya sama-sama, kalau begitu saya pergi dulu ya" jawab petugas itu sambil mengangguk pelan

"Iya pak" ucap ketiga mahasiswa itu dengan serempak, dengan diikuti anggukan kepala

Lalu, petugas kesehatan itu pergi dan meninggalkan ruang uks.
Hanya ada tiga anak yang sedang menunggu anara di dalam uks.
Harry dan Baekhyun pun tertidur di sofa uks, sembari menunggu anara sadar kembali.
Kecuali, Mia yang tak tidur dan ia masih memegang telapak tangannya.

Tak lama kemudian...

Anara pun membuka matanya perlahan dan ia pun sadar kembali dari pingsannya.

"Mia..." panggil Anara lirih sambil melihat ke arah Mia yang ada disebelahnya

Mia pun hanya terdiam saja dan merenungi kondisi anara saat itu. Lalu ia pun mendengar suara kecil yang memanggil namanya, lalu arah kepalanya pun memutar menuju suara tersebut.
Ia pun terkejut bahwa sahabatnya itu telah sadar dari pingsannya.

"Iya Ra, kenapa..??" tanya mia pelan sambil menatap lembut sahabatnya itu

"Mia...kenapa gue disini?" jawab anara sambil bertanya balik padanya

"Lu pingsan, Ra" ucap mia dengan nada lembut

"Tadi gue pingsan???" jawab anara sambil mengulangi ucapan yang dikatakan mi

"Iya anara" ucap mia pelan sambil mengangguk, sembari tersenyum kecil

"Tapi lo gapapa kan, Ra?" sambung mia lagi sembari bertanya kondisi sahabatnya saat ini

"Iya, gue engga papa kok, mia." jawab Anara sambil tersenyum lembut

"Ouh ya syukur, kalau lo baik-baik aja sekarang Ra" ucap Mia dengan senang hati, setelah mengetahui kondisi sahabatnya ini

"Iya, mia. I'm fine dong.." jawab Anara lembut sambil tersenyum

Anara pun mengangkat tubuhnya dengan perlahan dan segera beranjak dari tempat tidurnya.
Mia pun ikut membantunya bangun juga.

"Lo mau kemana, Ra???" tanya Mia heran, melihat anara yang seraya akan berdiri dari tempat tidur

"Gue mau nonton konser lagi la, Mia" jawab Anara sambil menoleh ke arahnya, sembari duduk kembali dan kedua tangannya masih menahan menyentuh kasur

"Jangan Ra, kondisi lo masih kurang fit sekarang. Nanti aja, kalau udah fit" ucap Mia dengan nada khawatir

"Gue gak kenapa-napa kok, Mia" jawab Anara sedikit keras kepala

"Lo dibilangin keras kepala banget si?" ucap Mia dengan sedikit kesal padanya

"Engga, aku baik-baik aja Mia" jawab Anara sambil tersenyum lebar