Pagi yang cerah , secerah mentari di pagi ini dan secerah hati Anna , karena ia sudah bebas dari pacarnya yang hanya mengikuti egoisnya aja
Saat ini Anna sedang jalan menuju kelasnya , tapi di pertengahan ia di panggil Nadiyah
" Hey Na , boleh minta tolong gx? " tanya nadiyah
" Oh...hai juga nad , boleh kok " ucap Anna
" Kalau gitu ikut gue yuk , panggil anak-anak yang masih di kantin" ucap nadiyah
" Emangnya udah bel ya nad ? " tanya Anna
" Udah Na "
" Owhhh... Ya udah kalau gitu , gooo " ucap Anna
Saat mereka di perjalanan menuju kantin , Anna melihat nur melintas di depannya , ia pun bermaksud untuk menyapa nur
" Heyy beb " ucap Anna
Tapi sama nur tak di gubris , ia Seolah menulikan pendengarannya
" Kenapa tu nur ?" tanya nadiyah
" Gx tau gue , orang kemarin dia kan habis sakit " ucap Anna
" Owalah iya juga ya " ucap nadiyah
Setelah itu mereka melanjutkan untuk memanggil anak-anak yang masih di kantin
Depan kelas
Latifah POV
Saat gue di depan kelas , gue melihat sahabat gue mau masuk kelas" Hay Nur " ucap Latifah sambil merangkulkan tangannya di pundaknya Nur
Tapi langsung di tepis oleh nur , seolah ia tak ingin di sentuh
" Lo kenapa nur ?" Tanya Latifah
Tapi juga tak di jawab oleh nur
" Lo marah gara-gara gue mau rangkul Lo?" tanya Latifah
Tapi masih sama seperti tadi
" Gx biasanya ni bocah" batin Latifah
Setelah itu Latifah tak lagi mengurusi nur , ia akan tanya sama kawannya yang satu lagi .
Latifah POV end .
Sesampainya di kantin , Anna dan nadiyah langsung memanggil kawan-kawannya yang belom masuk ke kelas
Apa lagi Anna seorang anggota OSIS bagian bela negara , yang artinya ia harus bisa melatih dan mengurusi anak-anak nakal .Setelah kantin sepi barulah Anna dan nadiyah kembali ke kelas , karena mereka hanya di beri waktu 10 menit untuk mengurus kawan-kawannya .
Sesampainya di kelas mereka berdua langsung duduk di bangkunya masing-masing
" Lo dari mana aje ?" Bisik Latifah
" Gue habis ngurusin anak-anak yang masih di kantin tadi " ucap Anna santuyy , padahal mah udah nahan emosi dari tadi gara-gara anak-anak yang susah di atur
" Huuffff untung gue bisa mengontrol emosi" batin Anna
" Si nur kenapa ?" tanya Latifah
" Gue gx tau Fah, pasti tadi gue sapa Dianya diem baekk " ucap Anna sambil melihat ke arah Nur
" Ada apa sama ni anak , kaya ada yg gx beres , gue harus cari tau !" batin Anna
" Sama dong , pas gue sapa ae gx mau nyaut pas gue juga menyenderkan tangan gue ke pundaknya langsung di tepis " ucap Latifah
" Owhhhhhh... Ya udah biarlah dulu , gx usah terlalu di pikirkan dulu . Fokus sama pelajarannya ae dulu kita " ucap Anna sambil memberikan senyum dikit
" DEMI APA LO SENYUM NA , OMG SENYUM LO MANIS JUGA RUPANYA" teriak Aldiano dari bangku paling belakang
Sedangkan Anna langsung memutar bola matanya malas.
Sedangkan anak-anak yang lain langsung menatap Aldiano dengan muka yang berbeda-beda
" Segitu hebohnya Lo !" Ucap Rafli
" Emangnya Lo pernah liat senyumnya seorang AURELIANNA ?" tanya Aldiano
" Senyum ? Wis jangan salah gue udah sering liat kali " ucap Rafli malas
" Gue baru ini " ucap Aldiano
" Gx tanya dan gx mau tau!" ucap Rafli
Sedangkan anak-anak yang mendengar hanya geleng-geleng kepala dan ada yang tertawa
" Eh... Na , gx enak tau kalau tiba-tiba kita gx di anggap oleh sahabatnya sendiri , apalagi gx di anggap ada dalam kelompoknya" ucap seorang cewek yang duduk di bangku baris ke3
Sedangkan Anna yg tak paham hanya mengangkat salah satu alisnya
" Apa lagi kemarin yang mengusulkan kalian bertiga , Tapi kok tiba-tiba si Nur gx kalian anggap " ucap cewek tersebut lagi
" Paham gue maksud pembicaraannya kemana , pasti ada yang membuat cerita ngada-ngada " batin Anna
" Sorry gue gx pernah tuh mengeluarkan orang dalam kelompok prakarya kemarin " ucap Anna kembali dingin
" Terus Nur kok gx kalian ajak ?"
" Eh... Kalau masih punya anggota tubuh yang lengkap itu di cari dulu kebenarannya !"
" Haha.... Sorry gue hanya dengar-dengar dari cerita di kantin aja "
" Lo kalau gx tau yg sebenarnya jangan asal bicara Lo!" Ucap Anna yang sudah tersulut emosi
" Udah lah , gue gx papa kalau gx di anggap lagi" ucap Nur yang tiba-tiba buka suara
" Ck..... Lo juga percaya sama omongan yang belum tentu benar ? " tanya Anna sambil menaikkan satu alisnya
" Udah stop , udah pusing kepala gue !" Ucap Nur
" Hebat Lo , Lo lebih percaya sama omongan orang lain dari pada mencari tau yg sebenarnya .
Selamat makan omongan orang lain, jangan pernah menyesal setelah tau kebenarannya " ucap AnnaSetelah itu Anna langsung duduk kembali dan ia melihat ke samping
Latifah sedang menangis" Ck... Dasar cengeng.. udah gx usah buang-buang air mata Lo cuma untuk masalah kaya gini " ucap Anna sambil menepuk pundaknya Latifah
" Hiks.....ya ni memang salah gue.. hiksss" ucap Latifah yang masih menangis
" Udah lah gx ada yang salah di sini , ini hanya cerita di belakang kita .
Maklum lah kita banyak fens , jadi ada orang yg iri " ucap Anna"Lo masih nangis gue gibeng juga lo " ucap Anna
Setelah itu Latifah benar-benar berhenti menangis , ia tak mau kena gibeng seorang Anna , sudah cukup dulu ia pernah kena gibeng seorang Anna .
S
K
I
PAssalamu'alaikum sobat 😄
Dah lama gx update 😅 , harap maklum ja seorang pelajar yang banyak pr 😅🤣
Ye ye...... thanks buat kalian semua yang mau vote dan baca cerita ini 😍Thanks dah pokoknya untuk semua-semuanya
#cinta itu palsu, komitmen itu bullshit,
semua akan berubah ketika dia bosan dan punya yang baru
ANS15Jangan lupa mampir ke cerita yang pertama sobat 😍
KAMU SEDANG MEMBACA
COLD GIRL [ E N D ]
RandomAda seorang anak cewek yang manis , mempunyai sifat sangat dingin dan cuek . Terlebih pada seorang laki-laki dia akan menampakkan sifat dingin dan cueknya . Tapi tidak dengan kelima(5) cowok tersebut , dia akan menampakkan sifat aslinya kepada k...