Marvel melamun didalam kamarnya, teringat saat ia mengungkapkan perasaannya kepada Amanda. "kenapa mencintai Amanda itu sesulit ini sih." itu yang Marvel pikirkan saat ini. Tiba tiba handphone Marvel berdering ia melihat siapa yang meneleponnya malam malam seperti ini.
Natasha
Honey.....
Kamu lagi ngapain nih?
Jalan jalan yuk, kan sekarang malem minggu.Marvel
Ok, gue bakal jemput lo sekarang.
Setelah menjawab pesan Natasha, Marvel mengambil jaket hitam miliknya dan bergegas menuju rumah Natasha.
"Kakak mau kemana?" tanya Agatha
"Kakak mau keluar sebentar, ada urusan penting banget." jawab Marvel
"Agatha sendirian dong kak."
"Kan ada Mbok Tina."
"Agatha pengen jalan jalan dong kak."
"Besok pagi kakak bakal ajak kamu main ke pantai deh."
"Yeay....kak Marvel yang terbaik."
Marvel telah sampai dirumah Natasha, saat ini dia sedang menunggu Natasha diruang tamu. Rumah Natasha sangat sepi tak ada seorang pun dirumahnya kecuali supirnya yang selalu mengantar dan menjemput Natasha. Tak lama kemudian Natasha menghampirinya.
"Hai honey.... malem ini kita kemana?"
"Lo maunya kita kemana."
"Emm... dideket sini ada cafe baru buka mau nyobain gak.?"
"Oke."
Marvel dan Natasha berangkat menuju cafe dengan menaiki motor sport biru milik Marvel. Natasha memeluk Marvel dengan sangat erat. Marvel yang risih dengan pelukan Natasha akhirnya melepaskan pelukan cewek itu.
"Ihh kenapa sih nggak mau aku peluk, kita kan udah pacaran."
"Gue risih dipeluk peluk kayak gitu. kalo lo keberatan mending lo masuk rumah lagi aja."
Natasha memanyunkan bibirnya dan tidak memeluk Marvel lagi.
"Kamu mau pesen apa?" tanya Natasha yang kini sibuk membolak balik menu makanan dari kafe itu.
"Gue nggak makan, gue minum aja." jawab Marvel.
"Kok gitu sih. kan nggak enak kalo cuma aku doang yang makan."
"Ya udah samain aja kaya lo."
Natasha mengikuti permintaan Marvel dan segera memesannya. Kini keduanya makan dengan tenang, tak ada suara apa pun hingga makanan mereka habis.
"Lo udah kenyang kan. Sekarang gue bakal bayar ini semua, lo tunggu sini." ucap Marvel.
"Siap honey"
Saat Marvel selesai membayar, Natasha menghampiri dan memeluk Marvel dari belakang. Membuat Marvel menghembuskan nafas kasar.
"Sekarang kita kemana lagi?" tanya Natasha yang belum melepas pelukannya.
"Pulang" jawab Marvel
"Kok cuma gini doang sih, cuma makan terus pulang. Aku tuh pengennya kencan yang romantis tau." ucap Natasha yang melepas pelukannya pada Marvel dan memanyunkan bibirnya.
"Ada yang mau gue omongin sama lo." ucap Marvel dengan tatapan yang tajam.
"Kamu mau ngomong apa? ngomong kalo kamu cinta sama aku. Kalo itu sih aku udah tau." ucap Natasha dengan percaya dirinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Meant to be
Teen FictionAmanda Daviandra, gadis yang telah lama disukai oleh seorang Marvel Kavindra. Kini takdir dengan berbaik hati mempertemukan mereka lagi. Dan waktu membuat mereka semakin dekat. Namun, mereka dikagetkan oleh kehidupan masa lalu mereka. Apa yang ter...