happy reading! Jangan lupa kasih vomment💚
Setelah tiga jam perjalanan, akhirnya bus sampai juga. Tapi cuma sampai di antara pedesaan dan hutan doang. Nanti para murid dan guru-guru pendamping akan melanjutkan dengan berjalan kaki agar sampai di hutan, tempat camping berada.
Yiren turun dari bus dengan tas ranselnya. Gadis itu menghirup udara segar dalam-dalam. Udah lama ga pergi ke alam kaya gini.
"Jangan bengong, nanti ada yang ngikutin." bisik Chenle tiba-tiba.
Yiren refleks memekik pelan, gadis itu menatap Chenle sinis sambil menggosok telinganya, "Jangan bikin kaget bisa ga sih!"
Chenle tertawa lalu menggandeng tangan Yiren.
"Ayo."
Di sisi lain, Yuqi sedang kesusahan mengambil ranselnya dari bagasi bus karena tasnya itu terlalu besar dan berat. Dengan sekuat tenaga, Yuqi menarik tali ranselnya agar bisa keluar dari bagasi.
"Sini."
Yuqi terkejut dan langsung menyingkir saat ada seorang kakak kelas yang memakai rompi pengurus OSIS datang dan mengambil ranselnya dengan mudah. Yuqi terkejut lagi, kok ngambilnya bisa segampang itu???
"Makasih kak." ucap gadis itu sambil mendongak keatas.
Buset tinggi bangetttt??!!!!
Si cowok hanya tersenyum sambil menyisir rambutnya ke belakang. "Yoi, sans aja."
Cowok itu berbalik lalu pergi menyusul teman-temannya. Yuqi memandang punggung cowok itu takjub.
Mungkin mata Yuqi udah berbentuk hati sekarang.
💎
"Satu tenda empat orang. Nih ambil undian masing-masing." ujar Jinyoung sambil memberi dua kaleng berisi kertas undian. Kaleng yang satu buat cewek yang satu buat cowok.
"Cewek cowok ga mau gabung aja?" ucap Haechan sambil memelas yang akhirnya mendapat jitakan dari Seungmin.
Yiren mendapat tenda nomor 02. Satu tenda dengan Yeji, Heejin, dan Ryujin.
"Yeyy, kita satu tenda!" seru Ryujin sambil memeluk Yiren, Yeji, dan Heejin satu-satu. "Mohon maaf kalau nanti tidur gue mengganggu kalian." cengirnya.
"Emangnya kenapa?" tanya Yiren bingung.
"Si Ryujin mah kalau tidur, satu wilayah diambil ahli." sahut Yeji.
"Ngorok lagi." tambah Heejin.
Yiren tertawa pelan. Memang sih Ryujin ini ada ajaib-ajaibnya.
"Yireenn kita ga satu tendaaa." rengek Yuqi sambil memeluk Yiren layaknya bayi koala.
"Kan ada Lia, Somi, Chaeryoung." ucap Yiren menepuk-nepuk punggung Yuqi.
"Oh iya tadi gue ketemu–"
"Tes tes, semua murid tolong berkumpul di halaman!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Diamonds |Chenle × Yiren
Fanfiction"your eyes drowned me, princess." "be careful with your sweet mouth, mr. zhong chenle. I'll never fall for you." start: 110220