19

404 58 0
                                    

" nanti lo pada gue masukin grup chat buat ngomongin ini lagi," kata Seungmin.

" oke Min," jawab Alea.

" tengkyu ya Umiin," jawab Elia.
.

"woyy wooyyy bu Riri," kata Jeno yang ngacir pergi ke tempat duduknya.

Begitupun dengan Vivi, Alea, Elia dan Seungmin yang berada di pojok kelas.
"Ah elah, tinggal 10 menit lagi balik, kenapa harus masuk si," gerutu Felix yang duduk di sebelah Alea.

" maaf ya anak anak ibu telat masuk karena ada urusan," kata Bu Riri.

"Gapapa buu," jawab murid teladan .

" ibu mau langsung absen aja," kata Bu Riri.

"Iyaa bu," jawab murid teladan.

.
.
.
" untung cuma absen doang, terimakasih wahay bel pulang yang sudah menyelamatkan," kata Felix dengan dramatis.

" Lix gue nebeng ya," kata Alea.

" emang lu gak di jemput bang Tiway?" Tanya Felix.

" kagak, makanya gue nebeng," jawab Alea Judes.

" yauda ayo," kata Felix.
.
Saat mereka di parkiran, Alea bertemu dengan Mark.

" Lee," panggil Mark.

" mau balik?" Tanya nya.

" iya Mark," jawab Alea.

" mau balik bareng gue? " tanya Mark.
" anjir bang Mark, gue kan balik bareng lo," bisik Haechan.

" eh gapapa, gue balik bareng Felix," jawab Alea.

" kalo gue balik bareng lo, kasian si jugak si Haechan bang," lanjut Alea.

" tengkyu Alea, uda dengerin pesan teleport gue buat nolak bang Mark," batin nya.

" yaudah deh, kalo gitu gue duluan ya," kata Mark sambil tersenyum.
.
.
.

" som gue udah di depan rumah lo," kata Chan yang sedang menelpon Somi.

Karena mereka udah janji buat jalan bareng.

" oke kak tunggu ya gue keluar," jawab Somi dari hp.

.
.
.
" kakkk," panggil Somi dengan senyuman yang sangat manisnya.

Somi tampak cantik dengan dress selutut warna dusty pink yang ia gunakan.

" ayo masuk," Chan membukakan pintu mobilnya.

" makasi kak," jawab Somi.

Duduk berdua, rasanya... Sangat mendebarkan memang

Mereka tengah duduk di sebuah kafe.

" kak..." kata Somi yang mulai membuka suara.

" soal pengakuan kakak kemaren,...--
Gue mauu," jawab nya sambil menundukkan kepalanya dengan tersenyum.

"Serius Som?" Tanya Chan memastikan.

Somi menganggukan kepalanya.

Chan meraih tangan Somi.
Ia memegangnya dengan sangat erat seakan gadis itu tak boleh direbut orang lain darinya.

" makasih ya Som," Chan tersenyum sampai eye smile nya terbentuk.

" balik yu, udah malem, gak enak kan balikin anak cewe tengah malem," kata Chan.

" ayo kak," jawab Somi.

.
.
.
Chan masih memegang tangan Pacar baru nya saat sedang menyetir pun.

It's Mine || Bangchan [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang