Your Soul "Chapter 2"

Awalan

Berhubung banyak yang minta aku buat up cerita Your Soul Chapter 2 jadi yaudah deh aku up sekarang ceritanya😊

Kita langsung ke inti cerita aja ya, biar nyambung dan tau karakter-karekternya bisa baca dulu Your Soul 1 "The Games"

Selamat Membaca, jangan lupa Vote & Comment❤️

———————————————————————————

Sakura, Ino, Hinata, Tenten, Temari, Sasuke, Naruto, Shikamau, Sai dan Lee sedang menghabiskan waktu bersama, berhubung mereka yang sekarang telah sibuk dengan pekerjaan mereka masing-masing dan sudah sangan jarang untuk berkumpul secara lengkap dan menghabiskan waktu bersama.

Malam ini mereka sedang merayakan Naruto, Ino dan Hinata yang baru saja menyelesaikan pendidikan sarjana mereka dan mereka memutuskan untuk menonton film dan makan malam bersama di salah satu restoran mewah di konoha.

#At Fancy Resto

"Huh akhirnya aku tidak perlu lagi bertemu dengan pembimbing killer itu lagi ttebayo" ujar Naruto dengan cengiran lebar nya

"Dimana semangat masa muda mu Naruto. Tapi justru menurutku pembimbing mu itu yang pasti sekarang sedang mengucap syukur karna tak perlu lagi membimbing murid payah seperti mu naruto " Lee sambil menahan tawa nya

"sialan kau Lee" Naruto melempar Lee dengan buah anggur di tangannya

"JANGAN MELEMPAR MAKANAN DOBE" Sasuke mulai meninggikan suaranya. Keluarganya sangat menjunjung tinggi tata krama, termasuk tentang tata karma di meja makan

"Merepotkan....hoam..." Shikamaru yang makan dengan malas

"Jadi apa yang akan kau lakukan setelah ini Hinata" Sakura mulai membuka obrolan untuk mendinginkan susasan yang sudah mulai panas

"em..em..a...aku akan mulai belajar dalam bisnis keluarga ku sakura-chan, berhubung kak Neji sudah tidak ada dan Hanabi yang masih sekolah jadi aku harus mengurus semuanya" Hinata mulai menjelaskan dan sedikit sedih saat mengingat tentang mendiang sang kakak Neji Hyuga

"eemm...Maafkan aku Hinata, aku tidak bermaksud mengingatkanmu dengan kejadian itu" Sakura merasa tidak enak karna secara tidak langsung pertanyaannya seakan membuka luka lama dan cerita yang mati-matian ingin mereka semua lupakan

"eh tidak apa-apa Sakura-Chan, kami sudah mengikhlaskan semuanya. Semuanya sudah bagian dari takdir bukan" Hinata mencoba menenangkan Sakura dari perasaan tidak enaknya

Menyadari suasana yang mulai berubah menjadi sendu dengan cepat Ino mengambil alih pembicaraan

"Hei kalian tau, aku diterima magang di perusahaan Haruno Corp loh. Jadi sebelum aku mengurus usaha keluargaku aku akan belajar bisnis di kantor jidat dulu" Ujar ino dengan semangat 45 sambil mencoba menggoda Sakura

"hahahahah kau pasti mengancam pihak HRD untuk menerima mu bukan, kemudian kau membawa-bawa Sakura-chan dan kak Sasori sebagai orang terdekatmu agar mereka tak bisa menolak" Naruto yang mencoba meledek Ino

"eh enak saja kau rubah, aku diterima karna memang aku ini cerdas" Ini mencoba membela diri

"sudahlah Ino, aku sangat mengenal dirimu. Kau pasti merengek pada Sakura-chan bukan agar dia memberi rekomendasi untukmu" Naruto mencoba membuat Ino semakin emosi

Sebelum Ino mengeluarkan makiannya, Sakura cepat-cepat mengalihkan topik dengan mulai membahas mengenai rencana liburan mereka

"Jadi bagaimana Naruto, villa mana yang akan kau rekomendasikan untuk kami?" Sakura mulai membuka obrolan