Ketidakpercayaan

1K 120 4
                                    

Vote Dulu ya❤️
————————————————————————



HOEK...HOEK....
"keluarkan Sasori...keluarkan semua..." ucapnya sambil mengurut pelan tengkuk Sasori

"HOEK....tidak....tidak bisa keluar..." ucap Sasori terengah dengan keringat yang sudah mengucur deras

Beberapa saat kemudian terdengar suara langkah terburu-buru memasuki ruangan Sasori namun Sasori tidak memperdulikannya karena masih mencoba mengendalikan rasa mualnya.

"apa yang terjadi????apa yang kau lakukan berduaan dikamar mandi dengan kak Saso!!!!" ucap Naruto dengan ekspresi terkejut

Kedatangan Naruto, Shikamaru dan Sai yang mendadak semakin menambah kericuhan diruangan Sasori. Naruto sedang salah paham saat ini, posisi Sasori yang membungkuk dengan seorang pria dibelakanya dan tengah memegang tengkuk Sasori membuat Naruto dkk yang muncul tepat dibelakang mereka jadi berfikir yang tidak-tidak, jika dilihat dari belakang seperti saat ini posisi mereka berdua sangat menempel dan seperti dua pria yang sedang melakukan hal yang bukan-bukan.

"OI kalian sedang me...melakukan...a...apa ttebayo??" lanjut Naruto menatap horror kedua pria yang bahkan tidak memperdulikan teriakannya

HOEK...HOEK...HOEK....
"ya tuhan.....keluarkan....keluarkan..." ucap Sasori dengan suara bergetar sontak membuat Naruto dkk terkejut

"apa yang terjadi?" ucap Shikamaru

"jangan hanya bengong...cepat ambilkan air minum hangat" teriak pria itu dan dengan cepat Sai menelfon OB untuk mengantarkan air hangat
.
.
.
Naruto, Shikamaru dan Sai menatap jijik atas apa yang tengah mereka lihat saat ini. Bahkan mereka nyaris muntah jika saja petugas kepersihan yang dipanggil oleh Shikamaru tadi tidak cepat-cepat menyingkirkan semuanya.

 Bahkan mereka nyaris muntah jika saja petugas kepersihan yang dipanggil oleh Shikamaru tadi tidak cepat-cepat menyingkirkan semuanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.
Saat ini Sasori tengah menyandarkan punggungnya pada sandaran sofa sambil memejamkan mata. Keringatnya mengalir deras padahal pendingin ruangan sudah menyala dan dalam mode maksimal, tubuhnya bergetar dan nafasnya memburu dengan wajah yang memerah.

"siapa yang membuatkan makanan itu?"

"Sakura...." jawab singkat Sasori yang masih mencoba menormalkan nafas dan perutnya yang tengah bergejolak

"sudah kuduga"

"apa maksudmu?" tanya Shikamaru penuh selidik

"siapa kau? Kenapa kau tadi diusir dari kantor Sakura dan kenapa kau sekarang ada disini?" lanjut Shikamaru dengan berbagai pertanyaan

"kalian pasti teman-teman Sakura"

"iya kami sahabatnya. Cepat jawab ttebayo, kau membuat kami gila" jawab Naruto dengan ekspresi kesal

"aku Utakata, aku teman kuliah Sakura. tapi sebalum menjadi teman kuliah Sakura aku adalah teman Itachi. Aku mengenal Sasori dalam beberapa kali pertemuan kami dipesta bisnis tapi aku menjadi semakin dekat dengannya karena beberapa kali kami bertemu saat Sasori sedang menjaga Itachi dirumah sakit. Saat aku tau dia adalah kakak Sakura aku menjadi semakin akrab dengannya"

Your Soul "Chapter 2"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang