Ketenangan Sakura dan kawan-kawan kembali terusik. Dimulai dari tragedi yang nyaris merenggut jiwa Sakura dan teror yang mulai menyerang Sakura dan teman-temannya.
Misteri apa yang tersimpan dibalik teror yang mereka alami?
Mampukah mereka selamat...
"eeengggg..." tidur Sasuke terusik ketika ia merasakan ada yang tengah meniup lehernya.
Segera Sasuke mengerjapkan matanya untuk mencari tau apa yang mengusik tidur nyenyaknya saat ini.
"dia...." batin Sasuke shock
Sasuke seketika terkejut saat diantara lampu tidur yang cukup remang ia dengan jelas melihat sosok yang dikenalnya tengah berbaring bersamanya. Sosok yang menyeramkan hingga membuat Sasuke tiba-tiba mendudukan diri dan berniat lari menjauh dari tempat tidurnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sasuke yang karena keterkejutannya sempat melupakan cedera yang tengah ia alami akhirnya tersungkur kelantai saat ia mencoba berdiri dan lari.
"AAAAAAKKKKKHHHHHHHHHHHH........." teriak keras Sasuke, kali ini bukan teriakan takut melainkan teriakan kesakitan karena kaki Sasuke yang patah dan belum sembuh benar dibuat bergerak secara paksa dan kasar
CEKLEK "SASUKE...." Teriak Mikoto yang lansung menuju kamar Sasuke ketika mendengar suara teriakan
Dengan cepat Mikoto langsung menghidupkan lampu utama dan menghampiri putra bungsunya yang kini tengah tersungkur dilantai itu.
"astaga nak...kenapa kau bisa jatuh" Mikoto membantu sang putra untuk kembali keranjangnya
Mikoto sangat tidak tega saat melihat Sasuke yang nampak sangat kesakitan bahkan sudut mata Sasuke yang tengah terpejam karena menahan sakit nampak menunjukan bulir air mata.
"ada apa ini????" tanya Fugaku sesaat setelah menyusul sang istri
"aku akan menelfon dokter" lanjut Fugaku saat melihat sang putra bungsu yang tengah kesakitan
Tanpa ketiga orang itu sadarai kini ada sosok yang tengah memperhatikan mereka dengan tatapan yang sulit diartikan. Sosok itu berdiri disudut ranjang Sasuke kemudian perlahan menghilang.
DEG "apa ini" batin Fugaku saat tiba-tiba merasa udara dingin menyentuh tengkuknya . . . . . . . . . . . . . . . . . . "jadi dokter apa aku sakit?"
"menurut hasil pemeriksaan anda dinyatakan sehat" ucap sang dokter setelah membaca hasil lab Sakura
"lalu kenapa hidungku sampai sekarang terus saja berdarah dok dan tubuhku juga terlihat kurus dan pucat padahal aku selalu makan dengan teratur?"
"mungkin itu adalah suatu gejala kelelahan yang berlebihan serta anemia. Saya sarankan anda untuk banyak istirahat, jangan begadang dan perbanyak makan sayur dan buah. Saya juga akan membuatkan resep vitamin yang harus anda konsumsi untuk memperkuat daya tahan tubuh"
"baiklah dokter" ucap Sakura
"jika aku sehat, lalu....kenapa dengan tubuhku ini" batin Sakura bingung . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . GREB Sasuke yang tengah memejamkan matanya tiba-tiba terbangun saat seseorang memeluknya erat.
