12

3.6K 326 7
                                    


Typo adalah salah satu bakatku yang sering muncul 😆

.
.
.



Taehyung terkadang menundukan kepalanya saat sesekali dia merasa cemburu berat melihat mantan pacarnya dengan siswa baru yang suka sok kegantengan. Menurut Taehyung.

Sedari tadi Taehyung memang sudah memperhatikan Jungkook dan Jimin, Jadi ceritanya tadi tuh Taehyung meminta izin pada teman-temannya untuk ketoilet sebentar. Jadi nanti teman-temannya tidak perlu menunggunya untuk melanjutkan latihan.

Taehyung memilih toilet yang dekat dengan lapangan basket. Dan itu letaknya tidak jauh dari perpustakaan. Jadi saat pergi tidak melewati perpustakaan tapi saat keluar dari toilet dan kembali ke lapangan basket, Taehyung melewati perpustakaan dan tidak sengaja melihat dua orang yang dikenalinya. Taehyung tentu saja mendekat dan melihat tanpa bisa dilarang.

Taehyung langsung menyipitkan matanya dan menatap punggung Jimin kesal saat melihat Jimin dengan beraninya menyentuh bibir lelaki manisnya. Lelakinya? Oh yang benar saja.

Taehyung pun menyaksikan itu sampai akhir. Tidak sampai akhir sih, hanya sampai ibu perpus datang dengan menggandeng anak kecil disampingnya.

Taehyung jelas menyapa ibu perpus dan dibalas senyuman oleh ibu perpus. Taehyung pun meninggalkan perpustakaan saat ibu perpus masuk ke dalam perpustakaan, berhasil membuat Jimin dan Jungkook berdiri dari duduknya.

.

Jungkook pulang di antar oleh Jimin dengan motornya. Setelah berpamitan pada ibu perpustakaan untuk pulang dan ibu perpus pun tidak menggeleng yang artinya mengangguk karena memang semua tugas Jungkook sudah beres.

Jimin langsung memaksa Jungkook untuk pulang bersamanya. Padahal Jungkook sudah menolak keras dengan alasan kalau dia membawa sepeda ke sekolah. Kan tidak mungkin sepedanya ditinggal.

Tapi apa mau dikata saat Jimin dengan santainya menelpon seseorang agar bisa membawa sepeda Jungkook pulang ke rumah Jungkook dengan aman dan selamat.

.

Sepanjang perjalanan Jungkook tidak bisa tenang karena selalu bertanya mengenai sepedanya.

Bagaimana jika sepedaku tidak sampai?

Atau Jika sepedaku dibawa kabur?

Jangan-jangan nanti sepedaku tidak sampai karena dibawa kabur?

Atau bisa saja sepedaku dijual?

Hah~~ memangnya sepadamu harganya berapa Jungkook?


Jimin tentu saja menjawab dengan kata-kata yang meyakinkan. Seperti ini contohnya.

Jungkook sepedamu tidak akan hilang atau segala pikiran buruk yang ada di otakmu.

Mereka itu orang panggilan yang tugasnya memang membantu angkut barang. Jadi tenang saja oke.

Itu berhasil membuat Jungkook diam dan menuruti Jimin.

"Kook..." Jimin memanggil dengan suara yang tidak pelan, mengingat mereka sedang berada di jalanan ramai yang sangat bising.

Serendipity [kth•jjk] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang