Serendipity [kth•jjk] ✔

33

Typo adalah salah satu bakatku yang sering muncul 😆

.
.
.

Taehyung menyesal mendengar perkataan mamanya, sampai kapanpun Taehyung tidak akan rela kalau sampai papa dan mamanya berpisah. Tapi Taehyung juga tidak tega kalau mamanya selalu disakiti seperti ini oleh papanya.

"Baekhyun sudahlah, aku sudah minta maaf, jadi lupakan saja, oke" Chanyeol mulai jengah juga.

"Lupakan? Lupakan katamu? Bagaimana aku bisa melupakan kelakuanmu, brengsek!" Baekhyun sudah tidak peduli sekarang, selama ini dia sudah mencoba bertahan dengan harapan Chanyeol bisa berubah, tapi Baekhyun malah semakin stress.

"Keluar sekarang" Baekhyun menunjuk ke arah pintu kamarnya, "Kubilang KELUAR!" Teriak Baekhyun dan menatap Chanyeol garang.

"Baekhyun sudahlah, aku sudah minta maaf. Kau ini kenapa?"

Baekhyun menangis, bisa-bisanya Chanyeol bertanya seperti itu, "Kenapa? Seharusnya kamu yang kenapa? Kenapa tega memperlakukanku seperti ini?" Baekhyun tidak bisa menahan tangisnya.

"Selama ini aku diam, mungkin kamu hanya bosan dan butuh hiburan sebentar dengan jalang di--

Plak...

Taehyung menahan nafasnya, kaget mendengar suara tamparan yang sangat keras. Taehyung ingin masuk, untuk mengecek apakah mamanya barusan ditampar oleh papanya? Atau sebaliknya?

Hiks...

Uhuk.. Uhuk..

Hiks...

Taehyung mengepalkan tangannya erat, bisa dipastikan kalau barusan papanya yang menampar mamanya. Bahkan mamanya sampai menangis dengan terbatuk-batuk seperti itu.

"Tapi ternyata jalang itu berani berbuat lebih" Sepertinya Baekhyun tidak takut sama sekali, padahal dia tau kalau Chanyeol menamparnya karena menyebut Luhan jalang.

"Apa? Ingin menamparku lagi? Tampar" Tantang Baekhyun dengan pipi basahnya yang memerah, saat melihat Chanyeol mengangkat tangannya lagi.

"Dia bukan jalang" Chanyeol urungkan menampar istrinya.

"Tidur dengan suami orang, apa namanya kalau bukan jalang!?"

Deg

"Aku bisa tahan sebelumnya, tapi tidak dengan meniduri orang lain" Baekhyun menangis dan terjatuh terduduk lagi, dengan lengan yang menutupi wajahnya yang basah.

Chanyeol ikut berjongkok dan memeluk istrinya yang menangis tersedu, Baekhyun tidak menolak ataupun membalas pelukan Chanyeol. Dia hanya menangis, terlalu lelah akan semuanya.

"Maaf.. Maafkan aku" Lirih Chanyeol mengecupi rambut Baekhyun.

.

Taehyung masuk kamarnya dan melempar tas ranselnya sembarang, lalu menghempaskan tubuhnya diranjang dengan posisi tengkurap.

Dia menutupi wajahnya dengan lengannya, terutama pada bagian mata. Sebab air matanya juga ikut menetes.