Typo adalah salah satu bakatku yang sering muncul 😆
.
.
.Jungkook hanya tidak siap mendapat pertanyaan seperti ini lagi, baru kemarin oleh Taehyung dan sekarang dia sudah dapat pernyataan lagi dari Jimin.
Susah ya jadi cowo ganteng sekaligus manis...
"Aku gak bisa milih" Jawaban Jungkook membuat Jimin mengernyit.
"Milih, maksudnya antara aku sama Taehyung?" Tebakan yang benar, 100%.
"Aku heran aja, kenapa kamu bisa suka sama aku, bahkan dengan semua kekurangan aku" Jimin jadi berkecil hati, Jungkook terdengar seperti tidak menyukai perasaan Jimin padanya.
"Banyak orang yang lebih dari aku, aku bahkan gak lebih dari sekedar anak jalang" Jimin menoleh ke sekitar, takut ada yang mendengar perkataan Jungkook.
"Kamu gak usah terlalu pikirin masalah mama kamu, nanti kamu bisa stress"
"Kamu youtuber terkenal, disukai bangak orang. Sedangkan aku, huh" Jungkook menghela napas.
Jimin mengambil alih kedua tangan Jungkook, "Aku sayang dan cinta sama kamu. Aku gak cuman cinta wajah kamu ataupun fisik kamu, aku cintai kelebihan dan kekuranganmu, aku mencintai kamu sebagai Jeon Jungkook"
Jungkook menunduk, dan Jimin tau kalau Jungkook ingin menangis. Jimin langsung memeluk Jungkook, tidak peduli akan ada orang lain yang melihat, lagian Supermarket nya sepi.
Jungkook menangis dibahu Jimin, lelaki ini memang beda, dia bisa membuat Jungkook nyaman karena perlakuannya, tertawa karena tingkah lucunya bahkan terharu karena perkataanya.
Jimin dan Taehyung itu sama, sama-sama tampan dan sama-sama berhasil memporak-porandakan hati Jungkook.
Tapi Jungkook tau satu hal yang berbeda dari Jimin dan Taehyung, disaat Taehyung memberinya janji terlebih dahulu untuk ditepati, maka Jimin langsung memberi bukti tanpa berjanji.
Mungkin kalian lupa, kalau Taehyung pernah berjanji untuk membatu Jungkook lepas dari jeratan om Hwandi dan pekerjaan sial itu, tapi Jimin yang tidak berjanji malah lebih dulu bergerak dan membantu Jungkook bebas. Bukankah dia sudah memberi bukti tanpa janji.
.
Taehyung terbangun dengan peluh yang banyak sekali, bahkan bajunya juga basah. Ahh, kenapa akhir-akhir ini Taehyung kerap kali bermimpi buruk. Dia melihat jam di nakas, dan ternyata sudah jam setengah enam.
Cklek...
Pintu kamar mandinya terbuka, dan ternyata ayahnya keluar hanya dengan memakai bathrobe, taehyung mendengus, ayahnya memakai bathrobenya dan bahkan ikut menumpang mandi dikamar mandinya.
Taehyung memperhatikan Chanyeol, bathrobenya yang dipakai Chanyeol terlihat kecil ditubuh tingginya, dia tercengang melihat tubuh ayahnya lebih tepatnya pada bagian dada.
Eitsss, kalian jangan salah paham, Taehyung sama sekali tidak tergoda atau bahkan bernafsu pada tubuh ayahnya. Tapi dia melihat ada beberapa tanda didada ayahnya.
Taehyung sakit hati, sebagai anak dia bisa merasakan betapa sakit hati ibunya melihat ayahnya. Dia sudah tidak tahan dengan perilaku ayahnya, ini sudah kelewatan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Serendipity [kth•jjk] ✔
Short Story"Jelasin apa? soal aku gaboleh main kerumah kamu? karena mama kamu lebih setuju kamu pacaran sama om-om tua bangka yang dompetnya jauh lebih tebel dari dompet aku gitu?" Jungkook jelas terkejut dengan memejamkan mata takut mendengar bentakan kasar k...