BAB 4

38.4K 3.1K 28
                                    

Di mohon untuk memberikan vote terlebih dahulu agar tidak kelupaan sebagai bentuk apresiasi kalian untuk cerita ini

Di mohon untuk memberikan vote terlebih dahulu agar tidak kelupaan sebagai bentuk apresiasi kalian untuk cerita ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

•ARSYILLA POV•

NGANTUK gak tertahankan lagi gue rasain sekarang. Gila berat banget mata gue. Guru di depan gue ini dari tadi gak ada berhenti ceramah. Mana ludahnya muncrat-muncrat ke muka gue lagi.

Kenalin, gueu terpopuler sejagad Garuda. Buk Ningsih yang terhormat. Terkenal gara-gara judes, tukang ngasih sanksi, tukang teriak, dan ratunya semua surat drop out buat anak-anak bermasalah.

"Kamu ya Arsyilla! Untuk kesekian kalinya ibuk harus ngurus masalah kamu lagi."

"Yaudah buk nggak usah diurusin." Gue masiu nyantai aja balas omongan buk Ningsih. Lagian dikit-dikit gue yang kena. Abis ini pasti dia bakal marah-marah lagi.

"Gimana nggak diurusin hah?! Kalau kamu nya masih sekolah disini," balas buk Ningsih. Kayaknya dia udah frustasi banget ngadepin gue sampai teriak-teriak gitu.

"Kamu juga Viona. Ngapain ikut-ikutan buat masalah?!" semprot Buk Ningsih ke cewek halu yang duduk di sebelah gue sekarang.

"Ya saya nggak terima lah buk di katain," jawab Viona.

Dih! Dia yang nyari masalah duluan sama gue malah dia yang sok-sokan jadi korban. Dasar tukang play victim.

"POKOKNYA KALIAN BERDUA IBUK SCORS SEMINGGU!"

Seminggu? Yaelah masih biasa. Tapi masalahnya kalau mami tau gimana?!

"Buk kan kami nggak jadi baku hantam," bujuk gue.

"Nggak ada alasan!" sewot buk Ningsih.

Yaudahlah pasrah aja. Takdirnya mungkin buat gue istirahatin jiwa raga.

Gue nenteng tas keluar sekolah dengan langkah gontai

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gue nenteng tas keluar sekolah dengan langkah gontai. Mulai hari ini gue bakal mendekam di dalam rumah. Anggep aja liburan bentar. Mantep banget!

Mau tau reaksi temen-temen gue pas tau gue di scors?

KETOS (SUDAH DITERBITKAN) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang