Tria sedang menunggu adiknya di stasiun. Tria tidak mengajar karena ia dan Dean izin seminggu untuk melaksanakan pernikahan. Pernikahan ini tidak di publikasikan dan pihak sekolah pun tidak tahu jika Tria dan Dean menikah. Tria melihat adiknya dan seorang perempuan disampingnya membawa tas besar.
"Kak Tria!"
Tria tersenyum dan melambaikan tangannya. Tria menghampiri adik dan seorang perempuan itu.
"Tante Gita? Kok?"
"Ibu kamu tadi malam telefon dan nyuruh Tante datang ke sini sebagai perwakilan keluarga." Tria hanya mengangguk mendengar ucapan Gita.
"Sehat Tante?" Tanya Tria sambil menyalami tangan Gita.
"Alhamdulillah sehat Tri. Cie ponakan Tante mau nikah." Goda Gita. Gita adalah adik dari Surya.
"Ih apaan sih Tante." Ucap Gita malu.
"Ekhm!"
"Eh iya ada adik tersayang gua hehe." Ucap Tria.
"Yee baru nyadar lu dari tadi gua disini. Udah yuk buruan berat nih!" Ucap Rafi adik Tria.
Rafi adik Tria yang bersekolah kelas XII SMA. Rafi berwajah tampan dan berkulit putih."Yasudah yuk Tante." Ucap Tria sambil menggandeng tangan Gita.
"Eh tolong bawain kek!"
"Bawa aja sendiri wlekk." Ucap Tria sambil menjulurkan lidahnya ke Rafi.
Rafi berdecak dan berjalan mengikuti Tria dan Gita.
Mereka pulang menggunakan taksi didalam perjalanan pun Tria dan Gita selalu berbicara.Mereka telah sampai di rumah Tria. Dan Gita telah masuk ke dalam. Tria yang ingin mengikuti Gita masuk ke dalam tetapi tangannya ditarik Rafi.
"Ih apaan sih?!"
"Bantuin gua bawa ni tas."
"Ih ogah bawa sendiri!" Ucap Tria berjalan masuk tapi lagi lagi Rafi menahan tangannya.
"Kakak ku yang cantik dan baik hati tolong Rafi ya bawa tas nya Tante." Ucap Ragi sambil tersenyum manis.
"Terimakasih adik ku yang ganteng atas pujiannya. Tapi, saya nggak bakal tergoda dengan pujian lu jadi bawa sendiri!" Ucap Tria yang masuk kedalam.
"DASAR KAKAK LAKNAT!"
"BODO!"
******
Tria sedang bermain ponsel nya. Ia sedang menonton konser boyband K-Pop yang ia sukai. Ira masuk ke kamarnya dan duduk disebelah Tria.
"Tria."
"Iya Bu."
"Kamu ganti baju di luar ada Dean nunggu kamu." Ucap Ira lembut.
"Hah! Ngapain?" Tanya Tria.
"Dia jemput kamu buat pilih baju pengantin nya."
"Bukannya keluarga Dean yang urus semua ya Bu kok aku harus ikut?"
"Ya harus lah sayang. Kan mereka mesti cocokin ukuran baju kamu, cocokin warna juga."
"Bilang aja sama Dean ukuran baju aku double XL kalau warna terserah dia." Ucap Tria malas.
"Tria nggak bisa gitu. Kamu harus pergi sama Dean ya." Pinta Ira.
"Tapi Bu..."
"Ayo ganti baju. Ibu tunggu diluar." Tria dengan malas Menganti bajunya dan setelah selesai ia keluar. Tria melihat Dean sedang berbicara dengan Rafi.
"Ayo!" Ketus Tria.
"Kak dosa lu ketus ketus ke calon suami." Ucap Rafi.
"Diem lu!"
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Different [END]
Teen FictionAku berbeda Aku tidak cantik Aku tidak sempurna Aku gendut. ***** "Beri aku sedikit kebahagiaan agar aku merasakan apa yang disebut dengan bahagia." Pria itu mengangguk dan tersenyum. "Akan aku berikan rasanya bahagia untuk mu." ****** don't forget...