Bagian 22 : Hentikan aku

53 9 19
                                    

- WINGS -

Jimin membuka kedua mata teduhnya saat mendengar keributan yang ternyata berasal dari seorang min yonggi, ya dia datang.

Jantung jimin terasa berdetak dengan cepat apalagi saat matanya tertuju pada yonggi yang menujuknya dengan ekspresi yang sangat mematikan seolah yonggi sudah bersumpah akan membunuh jimin saat ini juga.

"Dasar iblis! tempatmu seharusnya
di neraka bukan disini!"

Kata kata yonggi masuk ke dalam telinga jimin seperti sebuah tombak tajam yang juga menembus hatinya, ya jika boleh jujur jimin sebenarnya terluka dengan kata kata yang di lontarkan oleh yonggi tapi dia juga tidak bisa menolak karna yang yonggi katakan memang benar adanya.

"Lepaskan aku bodoh!"

Yonggi mendorong namjon dan taehyung dengan tenaganya yang sudah di luar batas sungguh yonggi terlihat sangat mengerikan saat ini.

Jimin sendiri hanya bisa diam dengan tubuh yang bergetar air mata bahkan tak bisa lagi di tahannya, dia takut tapi di sisi lain dia juga pasrah dengan apa yang akan yonggi lakukan padanya dan kalaupun dia mati? bukankah itu akan lebih baik.

Saat yonggi semakin dekat jimin menutup kedua matanya sebelum akhirnya yang terjadi selanjutnya membuat jantung jimin terasa berhenti berdetak.

"Oh shit!! Jangan coba lindungi dia bodoh!"

Lagi lagi yonggi mengumpat saat pukulannya mendarat pada orang yang salah, ya yonggi memukul taehyung yang kini sudah terjatuh dengan ujung bibir yang mengeluarkan darah.

Jimin panik, dia berjongkok mencoba untuk mengecek keadaan taehyung yang terlihat lemas.

"Tae gwenchana?"

Tangan jimin yang bergetar itu mencoba menyentuh lengan taehyung yang ternyata juga tergores akibat terkena meja, melihat itu tae hanya tersenyum samar sebelum akhirnya kera jimin di tarik dengan paksa oleh yonggi hingga membuatnya kembali berdiri.

"Kau seharusnya mati park jimin!"

Bugh!!

Jimin tersungkur dengan ujung bibir dan hidung yang mengeluarkan darah, ya nyatanya pukulan yonggi tidak main main bahkan kepala jimin terasa sangat pusing saat ini.

"Bangun!"

Yonggi menarik kera jimin hingga membuat jimin kembali berdiri, ya jangankan untuk bicara yonggi bahkan tidak memberi kesempatan jimin untuk bernafas.

Bugh!!

Jimin kembali tersungkur ke bawah dan kali ini pukulan itu mendarat di perutnya rasa sakit sekaligus nyeri membuatnya meringis darah bahkan terlihat keluar dari bibirnya, ini sangat menyakitkan.

Di saat yonggi akan kembali menyerang taehyung berdiri dia bahkan terlihat merentangkan kedua tangannya di depan jimin yang hanya bisa meringkuk ke sakitan disana.

"Yonggi hyung aku mohon
hentikan! ini bukan salah jimin"

"Lalu apa ini salah ku?"

Taehyung diam dan itu membuat yonggi mendecih sebelum akhirnya menatap jimin dengan tatapan yang syarat akan kebencian.

"Kau pasti senang di saat semuanya berpihak padamu! tapi asal kau tau kau tidak akan pernah lebih baik dari iblis yang terkutuk di mataku! ingat itu!"

Deg!

Hati jimin terasa di tusuk oleh sebilah pisau yang berkarat, ya bahkan rasanya lebih sakit dari pada di pukul berkali kali oleh yonggi.

Wings || BTSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang