- WINGS -
Kini beberapa jam telah terlewat namja itu bahkan sempat tertidur di saat saat seperti ini, ya tentu saja angin yang menerpa lembut wajahnya benar benar membuatnya mengantuk sampai akhirnya sebuah sentuhan di pundaknya membuatnya kembali membuka matanya.
"Hei bocah sedang apa kau disini?" ucap seorang namja yang juga mengenakan seragam yang sama seperti namjon, ya dia pasti pegawai disini juga.
"Aku hanya menunggu seseorang" ucap jungkook sembari tersenyum menunjukkan gigi kelincinya yang lucu.
Saat orang tadi pergi kini pandangannya kembali tertuju pada namjon yang ternyata sudah tidak ada di tempat terakhir kali dia lihat.
Hal itu membuat jungkook cemas, matanya bahkan sibuk mencari keseluruh tempat ini hingga akhirnya dia menemukan hyungnya yang sedang berjalan pelan dengan sebotol air mineral di tangannya.
"Ah kau membuatku takut hyung" lirihnya sembari bersembunyi di balik tembok agar namjon tidak memergokinya.
Kini sudah hampir sore tapi tidak ada tanda tanda namjon yang akan terluka atau semacamnya karna iblis itu.
Sedari tadi namjon hanya melayani mobil mobil yang membutuhkan bensin dan begitu seterusnya.
"Apa dia tidak berani menyentuh namjon hyung karna kedoknya sudah ketahuan ya?" gumamnya sembari menggaruk rambutnya yang tidak gatal.
"Andwe! aku tidak boleh lengah bisa saja sesuatu hal buruk terjadi sesudah ini kan?"
Kini mata jungkook kembali tertuju pada namjon, matanya yang membulat mulai menyipit kala satu mobil berwarna hitam datang menghampiri namjon.
Awalnya semuanya baik baik saja hingga perkataan kasar yang di lontarkan seorang namja dari dalam mobil itu membuat jungkook menggeraskan rahangnya.
Namjon juga terlihat marah apa lagi ketika namja itu mengatainya miskin dan tidak becus bekerja, namjon terlihat sebisa mungkin memendam amarahnya dia terus saja bersikap ramah kepada namja itu meski hatinya terasa seperti di lempar tombak hingga menembus tubuhnya.
Namun sepertinya keramahannya itu sama sekali tidak di hargai namjon kembali mendapatkan perlakuan tidak pantas oleh namja itu, ya namja itu terlihat keluar dari mobilnya dan dengan sengaja mejatuhkan uangnya tepat di kaki namjon.
Tentu saja hal itu secara tidak langsung merendahkan harga dirinya, rahang namjon mulai mengeras tangannya juga terlihat mengepal.
"Hyung jangan lakukan apapun" lirih jungkook sembari menahan tubuhnya agar tidak pergi kesana.
Beberapa saat namjon diam dan di detik selanjutnya namjon nampak mengambil uang tersebut dengan wajah tenangnya hal itu membuat jungkook bisa bernafas legah.
"Tenang hyung aku yang
akan memberinya pelajaran"Tak berselang lama namjon menghitung uang itu dan dia kembali melihat namja yang sedang tersenyum tipis di depannya.
"Tunggu sebentar aku akan mengambil kembaliannya" ucap namjon kemudian pergi ke dalam sebuah toko untuk mencari uang yang lebih kecil untuk kembalian namja kaya itu.
Saat namjon pergi senyuman mematikan mulai terlukis di wajah namja bergigi kelinci ini, wajahnya yang seolah imut berubah menjadi bringas.
Kini dengan cepat jungkook berjalan mendekati seorang namja yang sedang bersandar di depan mobil mewahnya.
Namja itu terlihat mimiliki umur yang sama seperti namjon dan sudah jelas dia lebih tua dari jungkook but come on jungkook bahkan enggan menambahkan kata hyung di belakang nama taehyung yang notabetnya adalah sahabat sekaligus hyungnya sendiri?