Tempat lain.
Jisoo memasuki kamar varo, dia berjalan ke dalam dan kearah meja samping tempat tidur.
"oh ini dia" jisoo mengambil file nya, dan sebelum dia melangkah dia terpaku dengan suatu benda diatas meja itu dan ada sebuah kertas bertuliskan nama nya.
Dia mengambil benda itu dan membuka nya.
"cincin ?" jisoo kebingungan, di dalam kotak itu juga ada sebuah kertas
"hah ? Pak varo ngelamar gue ?" mata jisoo melebar, dia pun bergegas turun.
Ketika sudah sampai di meja jisoo mendengar varo berkata
"itu dia tunangan saya" orang itu menoleh sambil memasang senyum
Jisoo terkejut begitu pun dengan orang itu.
"nama nya kim jisoo" lanjut varo memperkenalkan
"kak jin..." ucap jisoo sangat lirih.
Klient mereka di thailand adalah kim seokjin. Seokjin dan jisoo sama sama terdiam saling memandangi. Telfon varo berdering dan dia pergi untuk mengangkat nya meninggalkan seokjin dan jisoo.
"kak jin...aku..."
"kamu tunangan nya pak varo ?"
"enggak kak...aku bisa jelasin" varo kembali ke meja nya
"pak varo maaf saya harus pergi, pertemuan kita atur lagi, permisi" seokjin pergi tanpa melihat ke arah jisoo, dan jisoo hanya bisa melihati kepergian seokjin
"pak kim berkas nya ketinggalan" varo mengangkat berkas itu
"biar saya yang ngasih pak" jisoo mengambil nya dan mengejar seokjin
"kak...kak jin" jisoo terus berlari kecil supaya bisa mencapai seokjin
Seokjin masuk ke dalam mobil nya, dengan cepat jisoo membuka pintu 1 nya dan masuk.
Seokjin melihat ke samping nya "ngapain kamu ?"
"kakak salah paham, yang dibilang pak varo itu gak bener"
"turun" seokjin berusaha bicara dengan nada biasa, tetapi jisoo bisa lihat kalau seokjin sedang menahan amarah terlihat dari rahang nya yang mengeras
"kakkk....plisss dengerin aku"
"turun jisoo, bos kamu nungguin" jisoo terdiam
"ini file kamu yang ketinggalan" jisoo menaruh file nya dan segera turun. Seokjin menjalankan mobil nya. Jisoo hanya bisa menatap kepergian seokjin.
Jisoo kembali ke dalam.
"sudah ?" -varo
"sudah pak. Pertemuan nya diganti jadi kapan pak ?"
"belum diatur lagi, seperti nya kita perpanjang waktu kita disini"
"besok biar saya yang ke kantor nya dan mengatur kembali jadwal pertemuan nya"
"oke, makasih ya"
"oh ya gimana soal lamaran ?"
"maaf pak, saya gak bisa menerima nya" jisoo menyodorkan kotak cincin nya, alvaro menatap jisoo.
"saya permisi pak" jisoo berlalu pergi
"mungkin lamaran aku terlalu cepat dan buat kamu kaget, akan aku coba lagi nanti nya" ucap varo sambil melihat kepergian jisoo, dia pun kembali ke kamar nya.
Jisoo kembali ke kamar dan menelfon kakak nya memberitahu bahwa dia ada di thailand.
✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨
KAMU SEDANG MEMBACA
Lecturer's Wife (KSJ) (END)
Romance●Cerita ini dibuat untuk pertama kali saat masuk ke dunia wattpad, so mohon maaf jika terlalu absurd karena tidak akan direvisi. Terima kasih yang sudah memilih untuk membaca ini● Kisah cinta seorang dosen dan mahasiswi nya. Kisah perjodohan antara...