"aku kembali bangkit dari nestapa yang telah tuhan ciptakan, selamat pagi dunia"
AqishaHari ini tepat satu minggu Aqisha berada di rumah sakit, hari ini juga Aqisha telah diperbolehkan pulang.
Naufal dan Aqilah setiap harinya tidak pernah absen untuk datang menjenguk Aqisha, setiap pulang sekolah Naufal dan Aqisha langsung ke rumah sakit.
"Qishaa kakak urus administrasi dulu yah, bunda lagi urus rumah dan ayah di kantor, kalau Naufal sama Qilah udah datang, kamu minta tolong beresin barang-barang dan bawa ke mobil, nih kuncinya" uca Azka kepada Aqilah
"Aye aye siap captain" jawab Aqisha dengan mengacungkan jempolnya.
Azka pun keluar dari ruangan, Aqisha duduk di tepi ranjang sambil memainkan ponselnya. Tidak lama kemudian knop pintu bergerak menandakan ada orang yang datang, benar saja memang ada yang datang yaitu Naufal dan Aqilah.
"iiiiihhhhh gemoooyyyy akhirrrnya lo bisa pulang Qishhh!!!! Gue rinduuuu tauuu gakkkk?!" Seru Aqilah sambil memeluk erat Aqisha.
"Woi sesekkkkkkk" ucap Aqisha sambil mengatur nafasnya, Aqilah pun membuka pelukannya
"Hehe maap namanya juga rindu sih" ujar Aqilah dengan cengirannya."Iyadehiya... Ohiya lo kesini sama sopir nya Naufak juga?"
"Iyaa tapi udah disuruh pulang soalnya mau ngikut lo kerumah, bundaaa masak banyakkk huwwaaa" seru Aqilah
"Ohh gitu, ya udah kita ke mobil duluan , pal nih kunci nya" ucap Aqisha dan menyodorkan kunci mobil ke Naufal.
"Okey, lo bisa jalan?" Tanya Naufal
"Kamu kok nanya nya gitu? Emang aku lumpuh apa? Huuuh" kesal Aqisha
"Ya siapa tau lo lupa cara jalan gitu" ucap Naufal gugup.
Naufal, Aqilah dan Aqisha pun keluar dari ruangan dengan Naufal yang memegangi tas pakaian Aqisha.
Skipp.......
Kini mereka telah tiba dirumah Aqisha, bunda Aqisha langsung menyambut dengan memeluk Aqisha. Naufal pergi ke kamar Azka untuk ganti pakaian dengan pakaian yang sudah dia bawa. Aqilah pun ke kamar Athyya untuk mengganti pakaiannya, sedangkan Aqisha sedang diruang makan bersama Azka dengan bunda yang sedang menyiapkan makanan malam
Kini semua sudah berkumpul di meja makan, tinggal menunggu Athyya dan ayah Aqisha pulang.
Tak butuh waktu lama Athyya dan ayah Aqisha sudah tiba. Semuanya makan dengan tenang.
Setelah makan semua berkumpul di ruang keluarga, saling bercerita. Tak lama Azka pamit ke kamar dan mengajak Aqisha, Aqilah dan juga Naufal untuk ke kamar untuk membahas tugas-tugas dan catatan Aqisha yang tertinggal
Kini Aqisha, Naufal, Azka, dan Aqilah sudah ada dikamar
"Nih list catatan lo yang ketinggalan" ucap Aqilah sambil menyodorkan kertas berisi list dan buku-buku nya.
"Kerjain yang hari pelajarannya duluan aja dulu qish, kamu juga masih butuh istirahat" ucap Azka
"Sini gue tulisin yang ini" ucap Naufal sambil mengambil buku Matematika dan Fisika Aqisha serta milik Aqilah untuk disalin. Aqisha hanya tersenyum

KAMU SEDANG MEMBACA
NAQISHA ( Completed )
Fiksi RemajaNaqisha adalah manusia manja yang begitu ambis, selain ambisius dalam pelajaran, ia juga sangat ambisius mendapatkan cinta dan perhatian sahabatnya sendiri yaitu Naufal. Namun, apakah Naqisha akan berhasil menaklukkan hati sang sahabat?