42

1.5K 89 74
                                    

Definisi menantu dan anak tidak tau diri adalah bagas dan anind. Sudah sedari sejam yg lalu mereka mengetuk pintu kamar mereka. di ketuk oleh maid, tidak berhasil. Kemudian diketuk oleh alish, juga belum berhasil. Yg terkahir bryan, sama sekali tak ada jawaban.

Mulut manis bagas anind yg katanya berjanji akan mengantar bryan ke bandara hanya omong kosong. Nyatanya sampai sekarang mereka jug belum keluar dari kamar mereka.

Bryan memang mengambil penerbangan pagi, sehingga menjadikan ia harus bersiap ke bandara subuh buta.


" BAGAS ANIND !!!!! BANGUN WOYYY !!!! AKU DOBRAK NI YAAAA !!!!!! " teriak bryan dari luar.


Tidak ada jawaban.



" GUE UDAH SIAP INI, BURUANNNNN BANGUN !!!!!!! "



yg didalam hanya menggeliat dibalik selimut. Memeluk satu sama lain lebih menjadi prioritas mereka, terlebih tubuh mereka yg masih sama sama polos menjadikan sangat nyaman untuk dipeluk.

Suhu ruangan yg makin dingin, dan tubuh yg lemas, karena bagas mengahajar anind habis habisan sampai hampir subuh. Bagas terus berkata agar salah satu spermanya bisa berbuah, makanya bagas terus saja menghujami anind dengan spermanya. Namun nyatanya, tempat tidur mereka sudah tak berbentuk sekarang, anind hanya kasihan pada maidnya yg bertugas mengganti sprei anind, karena bau sperma sangat kuat saat ini. Anind sih suka dan betah sama bau cairan kenikmatan mereka, tapi ia tak yakin dengan maidnya.

Teriakan bryan sungguh mengganggu anind, ia sedikit menggerakan kakinya, dan sialnya justru menyenggol roberto yg sudah mengeras.

Mata bagas terbuka perlahan, " jangan ganggu roberto yank...."

" ihh anind gak sengaja mas..." suara serak anind karena kelelahan membuat bagas iba. Ia mengelus pipi istrinya lembut.

" biar mas aja yg anter bryan, kamu dirumah aja.."

Anind menggeleng, " gak, anind mau ikut..."

" bandel, istirahat aja dulu, kamu capek kan.. Ntar kalo uda pulang mas mau nyerang kamu lagi kan kamu udah seger lagi... " bagas meringis

" serang aja terus, ini kasur uda bau 'peju' kamuuuu..... " anind mencubit hidung mancung bagas.

" baru juga semalem yank ini kasur kita ajak perang, gimana kabar kasur kita dirumah ?? " bagas terkikik, mengingat betapa gilanya dia saat diatas ranjang, ehh bukan dia tapi roberto, bagas mencoba melakukan pembelaan diri.

Tok tok tokkkk !!!!!! BAGAS ANIND BURUAN BANGUN!!!! BULAN MADUNYA NTAR LANJUT LAGI, INI KAKAKNYA MAU BALIK DIANTER DULU DEH....


" iyaaa Mom, ini nih anak Mommy gelendot terus, gak bolehin bagas bangun !!! "  bagas menjulurkan lidahnya pada anind yg cengo.

ANIND JANGAN MANJA DONG SAYANG !!! BIARIN SUAMINYA BANGUN, INI UDA DITUNGGU BRYAN......

anind langsung duduk, dan memukuli tubuh suaminya bertubi tubi. Bagas hanya bisa tertawa dan mencuri curi cium pada buah dada anind yg bergelantungan menggodanya.

🌷🌷🌷

Anind Bagas berada di seat belakang, dan Alish Bryan diseat depan dengan bryan yg menyetir mobil.

" kalau gini, ngapain kalian ngikut tadi. Ujung ujungnya aku juga yg dijadiin supir.." bryan sedari tadi terus mengoceh protes.

" berisik Bry, ngapain juga sih kamu ambil penerbangan pagi. Resek tau gak.... Baru juga mas bagas biarin anind tidur sejam, kamu udah triak triak bangunin..." anind meringkuk dipaha bagas. Dan memejamkan matanya.

EGO - SomKook (COMPLETE )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang