18.

80 15 0
                                    

“kamu tak bisa kembali ke masa lalu untuk mengulang kejadian yang sudah terjadi, tapi kamu bisa mencegah kejadian yang lalu tak terjadi lagi di masa depan.”

Minho segera menelpon Chan untuk menyiapkan mobil

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Minho segera menelpon Chan untuk menyiapkan mobil. Entah mengapa firasat Minho sedang tidak enak, bagaimana tidak? Rena saat ini dalam keadaan yang benar benar pucat pasti.

Tubuhnya benar benar sedingin es seperti.. seseorang yang sudah tiada.

"Cepat!" Seru Minho ketika sudah dalam mobil.

Ia meminta pada Jisung untuk memberikan jaket hangatnya,

Minho segera memakaikan pada tubuh Rena. Ia masih belum sadarkan diri, tidak ada yang menanyakan kronologinya seperti apa karena bagi mereka keselamatan Rena adalah nomer satu.

Ketika sampai ke rumah sakit dengan cepat Minho membawanya ke dalam.

Seungmin segera meminta bantuan dokter untuk menangani pasien. Namun ketika dokter datang sebuah tatapan bingung nampak di wajahnya.

"Cepat bantu dia dok!" Seru Seungmin,

Dokter tersebut menoleh ke arah Seungmin, "bantu siapa?" Tanyanya,

Deg!

"Yang sakit... Jaket?"

Saat ini Rena benar benar membutuhkan bantuan medis tetapi..

Mereka baru sadar bahwa Rena tidak terlihat.

"Kalian berhalusinasi?" Tanya dokter memeriksa Seungmin.

Seungmin menepis tangannya kasar, "cih,"

Beberapa pasien yang lain memandangi mereka aneh, dalam keadaan sedikit acak acakan mereka berbondong bondong datang ke dokter dengan membawa jaket? Siapa yang tidak mengira mereka gila?


•••


Semuanya kacau, runyam dan tidak beraturan. Selesai kejadian rumah sakit tadi mereka segera kembali ke dorm. Mengistirahatkan Rena dengan cara mereka sendiri, mereka berharap Rena berangsur angsur akan membaik.

Tetapi masalah tak hanya berhenti disitu, PD Nim menelpon mereka menanyakan hal yang tadi terjadi.

Yang menerima telepon tersebut adalah Chan, Chan tidak bisa berkata apa apa lagi kepalanya benar benar sangat hancur.

Dan begitupula yang lain.

Wajah Rena kian memucat, tetapi matanya masih sedikit bergerak gerak yang menandakan dia masih sadar. Tak ada perawatan khusus hanya air kompresan yang dilakukan oleh Felix.

Seperti yang dilakukan Rena dulu pada Felix, kini Felix terapkan kepada Rena.

Felix juga memakaikan sarung tangan ke tangan Rena, agar ia merasa lebih hangat.

Real or not Real: Stray kidsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang