19.

66 13 0
                                    

Ketika aku menutup mataku, aku tidak bisa melihat apa apa, tapi saat aku membuka mataku aku lebih takut pada kebenaran.”

"Apa maksudmu?" Tanya Changbin di sebelahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Apa maksudmu?" Tanya Changbin di sebelahnya.

"Aku menolak." Ucap Minho lagi.

"Aku menolak Rena kembali ke akhirat."

"Kau gila?!" Chan emosi mendengar perkataan Minho.

"Aku? Kau bahkan tak tahu apa yang diinginkan Rena!" Minho juga menaikkan suaranya satu oktaf.

"Apa?!"

"Dia bahkan tak mau pergi ke akhirat!" Seru Minho berdiri, begitupula Chan.

"Jangan bercanda kau ini!"

"Aku tak bercanda Hyung! Waktu itu ia pernah bilang. Masih banyak yang ingin ia lakukan, dia masih ingin bersama kita, dia ingin bertemu dengan orang tuanya!"

"Apa kau tak punya mata? Rena bahkan sampai sekarang belum sadar, kau tahu apa yang dikatakan pengemis waktu itu kan? Dia akan semakin menderita Lee Minho!"

"Tapi dia masih ingin hidup! Tak bisakah kau mengerti?!"

"Kau pikir Rena akan senang jika hidupnya hanya dipenuhi dengan kesengsaraan?!"

"Apa kau pikir Rena akan senang jika ia mati dengan penuh penyesalan?!"

"Dibanding melihat Rena yang selalu merasa kesakitan seperti itu, memangnya kau tega?! Jangan hanya memikirkan dirimu sendiri!"

"Siapa yang memikirkan diriku Hyung?!"

"Memangnya aku tak tahu bahwa kau menyukai Rena, Lee Minho!"

Minho tertegun, "apa yang kau bilang.. Hyung!" Serunya kesal.

"Kau berlagak seperti ini agar Rena tetap disini kan? Kau ingin terus bersamanya, karena itu kau membuat alasan agar Rena tidak kembali ke akhirat!"

"Kau tak mempercayaiku?!"

"Iya!"

Bug!

Satu pukulan melayang ke arah Chan,

Chan segera membalasnya.

"Kau gila!"

"Kalian yang gila!" Seru Seungmin sembari berusaha memisahkan mereka dibantu yang lain.

"Kau egois!"

"Hyung yang egois! Kau tidak memikirkan pendapat Rena terlebih dahulu!"

"Hah, apa Hyung yang memang ingin Rena kembali ke akhirat saja?" Minho tersenyum sinis,

Dan, bug!

Satu pukulan melayang di wajah Minho.

Chan segera ditahan oleh yang lain, lagi.

Real or not Real: Stray kidsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang