Hai

BARU

Seiring berjalannya waktu, Ali terbiasa dengan kehadiran April. Dan ternyata, Prilly meninggalkan buku catatan untuk April, buku catatan yang berisi apa yang biasa Prilly lakukan pada Ali, dan April berusaha mempelajari semuanya.

"Pril". Sapa Mama Bella

"Eh Mama, iya mah". Ucap April

"Lagi baca apa sayang?". Tanya Mama Bella

"Ini Mah, ini buku titipan dari Prilly, tentang semua yang Prilly lakuin sama Ali setiap hari Mah". Ucap April

Mama Bella menjelaskan semua yang selalu Prilly lakukan pada Ali, setiap pagi Prilly selalu membuatkan Ali sarapan dan membawakannya ke kampus, bahkan selalu belajar memasak masakan kesukaan Ali sekalipun itu sulit dan menyita banyak waktu Prilly

"Segitunya mah?". Tanya April

"Heem, kan kamu tau, Prilly itu sering di deketin cowok, tapi baru kali ini dia jatuh cinta". Ucap Mama Bella

"Ini mah". Ucap April

April memberikan Mama Bella sepucuk surat yang Prilly selipkan di dalam surat untuk April yang isinya ,

April, aku tau kamu pernah sayang sama orang kan. Dan kamu juga pasti akan tau gimana aku sayang sama Ali, aku titip Ali ya, bahagiain dia. Aku yakin, dia akan bahagia sama kamu. Love you Dek

Mama Bella kaget, tidak habis fikir dengan niat Prilly yang ingin membuat Ali bisa bahagia dengan April. Sementara sampai detik ini pun Ali masih belum bisa melupakan Prilly sedikitpun.

"Tenang aja Mah, apapun akan aku lakuin untuk Prilly". Ucap April

"Mama gak akan paksa, kalau kamu gak bisa mencintai Ali, lebih baik berhenti dari sekarang Nak". Ucap Mama Bella

"April yakin, ini adalah satu satunya permintaan terakhir Prilly yang belum bisa di wujudin. Jadi April akan lakuin ini Mah". Ucap April

Mama Bella pun memeluk April, Mama Bella benar benar melihat April yang begitu menyayangi kakak kembarnya, bahkan dia rela berusaha mencintai laki laki yang jelas hanya mencintai kakaknya sampai detik ini.

Mama Bella tau betul, Prilly dan April memiliki sifat yang jauh berbeda. Prilly adalah anak yang terlahir memiliki sikap lemah lembut, perhatian, dan selalu peka terhadap sesuatu. Sementara April, sikapnya yang cuek, jauh dari kata perhatian bahkan pribadinya yang pasif dari aktivitas sosial membuat April jauh dari kata peka.

~

Hari ini adalah hari pertama April resmi bekerja dikantor Ali, ya sebagai Fashion Designer. Pagi ini April mulai membawakan hasil masakannya untuk Ali, sesuai dengan apa yang Prilly tulis di suratnya tentang makanan makanan kesukaan Ali. April langsung menuju ruangan Ali.

"Permisi". Ucap April

"Iya, silahkan masuk". Ucap Ali, sambil membereskan peralatan pemotretannya

April menaruh kotak makanannya di atas meja Ali, dan membukanya. Ali yang menghampiri mejanya, bingung, kenapa April membawakannya makanan ? Dan yang April bawa adalah masakan yang sering dimasak oleh Prilly.

"Sarapan ya, gue tadi masak. Mudah mudahan lo suka". Ucap April

Ali hanya mengerutkan dahi dan menaikkan alisnya sambil memandang April.

"Iya udah gue ke ruangan dulu, bye". Ucap April

Ali mulai bingung dengan sikap April, sejauh ini mereka dekat, tapi baru kali ini April membawakan Ali masakan yang dimasaknya sendiri. Ini mengingatkan lagi Ali pada sosok Prilly, Prilly selalu membawakan Ali masakan yang menjadi favoritnya, tapi kenapa April juga melakukan hal yang sama ?