30

376 43 9
                                    

Maap keun authornya yang baru up sekarang.

Dan gak perlu basa-basi lagi.

Happy reading para readers~

***


' bagaimana ini?! aku tidak bisa melawan mereka! '

Ia memejamkan matanya.

' siapapun... '

Tes tes

' ... tolong aku '

Grep

Tiba-tiba ada tangan yang menahan tarikan orang tersebut.

" siapa kau?! hah?! "

Bugh

Orang tersebut tiba-tiba memukulnya tepat di perut lelaki tersebut.

Duak

Lalu ia menendang dagu lelaki tersebut.

Orang tersebut memakai tudung membuat wajahnya tertutup.

" apa... yang kalian lakukan... "

Wuush

Angin berhembus kencang membuat tudung yang dipakainya lepas memperlihatkan surai indahnya bergelombang keemasan sepinggang diikat dengan rapih.

Manik indah persis seperti permata biru sapphire dan wajah cantik jelita yang memasang tatapan mata tajam nan mengerikan.

" ... pada adikku? "

Nadanya begitu dingin nan menyeramkan di tambah dengan tatapan tajam yang juga mengerikan.

" eh? kakak...? "

Ia berbalik.

Seketika ekspresi yang tadinya menyeramkan menjadi terlihat sangat khawatir.

Ia memeriksa keadaan tubuh Alice berkali-kali.

" Alice kau tidak apa-apa? "

" eh? hm "

Alice yang masih dalam keadaan shock hanya memandang kakaknya yang terlihat mencemaskan dirinya.

" syukurlah, kau tidak apa-apa. Lain kali, kalau kau sedang di luar seperti ini, kau harus di temani orang lain, seperti Ryan, oke? "

" h-hmm "

" hei! "

Aurora seketika menoleh kembali memasang tatapan tajam nan mengerikan.

" berani-beraninya kau memukul bos kami!"

Ia hanya tertawa sarkas.

" harusnya aku yang bilang begitu... BERANI-BERANINYA KALIAN MENYENTUH ADIKKU DASAR BR*NGS*K! "

Ia menghela napas lelah, menhan emosi dan kembali membuka suara.

" dengar, aku tidak akan membunuh kalian. Jadi kalian cepat pergi dari sini "

" BERANI SEKALI KAU MENYURUH-NYURUH KAMI SETELAH MENGHAJAR BOS KAMI DASAR WANITA JALANG! "

Ia mengepalkan tangannya dengan erat membuat darah segar mengalir keluar dari kedua tangannya masih berusaha menahan emosi.

" Alice, kau cepatlah pergi dari sini "

Bisik Aurora.

" eh? apa maksud kakak? "

Para preman itu langsung berlari dan berusaha menyerangnya.

Aurora mengulurkan tangannya ke samping mengisyaratkan Alice untuk mundur menjauh.

SUDDENLY I BECAME A PRINCESS ( DIFFERENT FAN FICTION )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang