[𝐂𝐎𝐌𝐏𝐋𝐄𝐓𝐄]
Menjadi tokoh fiksi adalah hal terburuk bagi mereka. Bahkan Hwa, seorang pria yang sama bingungnya dengannya. Tanpa sengaja ikut memasuki portal itu yang membuat mereka berdua harus terikat.
Hwa terus-terusan mencari cara untuk ke...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"NARAAAAA" Ariz berlari di koridor.
"Lihat ini, apa aku cocok memakai ini?" Ariz memutar tubuhnya. Celana hitam dengan kemeja putih dan dasi hitam berlambang api yang longgar di lehernya
"Hngg, tampan" Art tersenyum, sedangkan Hwa rasanya ingin meludahi Ariz
"Dengar itu? Aku tambah tampan" Ariz membanggakan dirinya pada Vednya
"Vednya juga cantik, dan aku lebih tampan" Zayn membuat semua orang terkejut
"Na-nah dengar kan?" Vednya menjulurkan lidahnya
"Aku benci melihat Hwa memakai pakaian sekolah, tiba-tiba aku ingin berpaling" Weith ditarik Lorde kebelakangnya
"Hei, aku juga terlihat bagus dengan pakaian ini" Lorde menatap Hwa sinis
"Aku hanya diam" Hwa mengedikkan bahunya. "Hwa, longgarkan dasimu" San berucap
"Memangnya ada apa dengan ini?" Hwa melonggarkan dasinya
"UKS! ARIZ BAWA AKU KE UKS!" Vednya menutup hidungnya
"Ah sial san" Ariz menendang San lalu berlari dengan Vednya
"Dia? Mimisan?" Hwa berujar polos
"dengar ya tunanganmu ini pasti jadi bahan cuci mata para wanita" Weith mengalihkan pandangannya dari Hwa
"Tentu saja, dan kau jadi bahan cuci mata para pria" ujar San pada Art
"Terserah, dimana kelas kita?"
"Ini hari pertama kita masuk setelah liburan musim dingin, jadi?"
"Duel sihir"
~''*°•.~''*°••°*''~.•°*''~
"Baiklah anak-anak, semuanya sudah berkumpul?" Proffesor Zivian berucap dengan tenang.
"Karena ini hari pertama masuk, kalian tentu tahu apa yang akan kita lakukan?" Zivian terbang diudara dan menjentikkan jarinya
'Duel sihir' tertulis di udara
"Semua orang tahu betapa pentingnya duel ini kan?" Semua orang menjawab dengan semangat
"Duel ini menentukan 50 persen dari nilai kalian. Diingat untuk tidak menggunakan sihir apapun yang membahayakan penonton. Kelas 1 akan melaksanakan duel ini di pagi hari, kelas 2 di siang hari, dan kelas 3 di sore hari. Dan pengumuman akan dilakukan pada malam hari"
Art membulatkan matanya "kita seharian disini?" Zayn mengangguk
"Semua orang diperbolehkan berlatih ataupun bermain di kelas masing-masing" Zivian terdiam lalu tersenyum
