AH_28

2.9K 148 23
                                    

   Kemaren ada beberapa yang nanyain Ig Author ini ID nya monggo di follow juga novitasari_eka93. Terimakasih untuk semua yang vote dan comment...lope u ....

        Para pengacara Atta terkejut saat Aurel menyiapkan makan siang mereka seusai rapat. Apalagi menu steak lengkap dengan jagung muda dan kentang yang terlihat sangat enak.

"Kita berasa seperti meeting di restauran, tempat Aurel ini juga bagus banget,"kata Om Sunan.

"Dimakan Om, maaf karena keadaan kita jadi ngajaknya dirumah aja,"kata Aurel.

"Bener tentang kabar yang beredar kalau pak Anang dan Bunda Ashanty punya anak gadis yang cantik dan baik banget,"kata Om Sunan yang memang juga akrab dengan ayah dan Bunda Aurel.

"Udah punya yang begini masih ada aja yang mau gosipin Atta,"kata Om Sunan lagi.

"Semuanya berdampak ke Aurel juga Om, karena itu saya harus cepet bertindak,"kata Atta.

"Iya dong laki-laki itu harus ngelindungi pasangannya, salut sama kalian berdua. Kalau nanti nikah jangan lupa undang Om,"kata Om Sunan.

"Ok Om, siap mantap, mohon doanya aja semoga segera,"kata Atta memandang kearah Aurel yang tersenyum.

   Obrolan santai terjadi hingga menjelang sore saat Atta berpamitan untuk menuju tempat konferensi pers yang sudah disiapkan Devi dan Sinta.

"Yakin semuanya bakalan baik-baik saja,"kata Aurel,"kamu gugup?,"tanya Aurel ia mengantar Atta hingga parkiran.

Atta menggeleng yakin,"semua yang aku katakan adalah kebenaran, aku nggak gugup sama sekali, aku yakin masyarakat sudah pandai menilai mana yang benar mana yang salah,"kata Atta.

   Aurel mengangguk setuju,"hubungin aku kalau udah selesai."

"Aku bakal jemput kamu disini nanti, kamu tunggu aja. Kamu juga harus cepet pulang, sebelum Pipi dan Bunda pulang besok. Aku harus minta maaf ke mereka."

                      **********

    Tidak ada keraguan sedikitpun saat Atta memulai wawancara klarifikasinya hari ini. Semua pertanyaan dari wartawan Atta jawab dengan lancar, sesuai apa yang ia alami. Terkadang ada beberapa pertanyaan dari wartawan yang tidak masuk akal untuk sedikit memojokannya tapi Atta memilih untuk tersenyum dan tetap menjawab sesuai dengan kejadian yang ia alami.

        Dengan adanya kuasa hukumnya juga banyak membantu Atta tentang pandangan kasus ini dimata hukum. Atta juga menyampaikan betapa ia dirugikan karena berita bohong yang beredar, ia tak akan melapor bila mereka berhenti untuk membuat berita bohong.

"Gimana pendapat Aurel tentang berita ini?,"pertanyaan dari salah satu media saat mereka sudah hampir selesai.

"Saya sangat kecewa dengan teman-teman media karena itu, kenapa harus menyerang orang-orang yang dekat dengan saya, bukan hanya Aurel termasuk keluarga saya juga keluarga Aurel. Sesuatu yang menyakitkan untuk orang-orang didekat saya itulah salah satu yang membuat saya melakukan wawancara ini, tentu saja Aurel percaya pada saya karena lebih mengenal saya tapi kata-kata jahat dari segelintir orang membuat saya langsung membuat klarifikasi ini,"kata Atta.

"Tapi sepertinya tak ada kejelasan dalam hubungan kalian,"lagi, pertannyaan yang menyudutkan Atta terdengar.

"Aurel dan Atta sama-sama anak muda berbakat dan sedang ingin menikah, mencari jodohnya jadi tak ada salahnya mereka memulai kedekatan, dan saya melihat Aurel orang yang tidak akan terpengaruh dengan hal-hal yang tidak benar seperti ini, iya kan Ta,"Sunan yang duduk disebelah Atta ikut menjawab.

Teman tapi CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang