Bukan kata pengantar

991 128 19
                                    

K A T A . H A T I

Di sore hari yang begitu cerah, seorang gadis yang berumur 22 tahun sedang duduk di rooftop Rumah Sakit. Meratapi segala masa lalu yang ia miliki

Cinta

Kekonyolan, keseruan, kebersamaan dan perasaan yang dahulu menyatu. Kini tak dapat ia perjuangkan lagi.
Bagaimana tidak? Semuanya takkan kembali lagi
Bukan penyesalan yang menghantuinya. Tapi rasa bersalah.

"Jika akhir dalam cerita ini hanya membuat sakit antara kita, lebih baik kita tidak memulainya" gumam gadis tersebut dengan senyum kecutnya. Tatapan lurus yang tak ingin lagi untuk hidup

"Aku ingin kamu bahagia, meskipun dasar bahagiamu itu bukan dariku. Aku ingin melihat kamu tersenyum dengan seseorang yang kamu perjuangkan dan itu bukan aku"

***
Seorang Pria yang masih tetap saja bertubuh atletis ini bingung harus mencari gadis yang telah ia sakiti yang kini Entah kemana perginya

"Aghhh" teriak pria tersebut lalu menjambak rambutnya frustasi

"Aku minta maaf, karena aku, kamu pergi. Karena keegoisan aku, semuanya membenci kamu. Aghhhhhh
Tuhan? Tolong beri aku kesempatan untuk memperbaiki semuanya. Aku ingin bertemu dengannya"

"Aku mohon kembalilah"

***

K A T A . H A T ITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang