cerita cinta segitiga antara Rio, dan hyung nya Lee Dong Hae, dengan seorang wanita bernama Jessica Jung, guru yang mengajar di tempat Rio menimba ilmu.
Sebelum ke sekolah, Rio memanaskan mobil noona nya terlebih dahulu, berkali-kali dia berdehem untuk menghilangkan perasaan gugup nya, sebelum Jessica memasuki mobil.
Bugh
Jessica pun memasuki mobil nya
"Ayo kita berangkat" ajak nya
"Okey" jawab Rio singkat, Jessica tersenyum melirik Rio yang akhir nya mau menuruti permohonan nya semalam.
"Apa kamu sudah mengerjakan tugas mu hari ini?" Tanya Jessica lagi.
"Sudah" jawab Rio lagi.
"Kamu sebenar nya cukup pintar, hanya kamu itu sedikit pemalas" tutur Jessica
"Bukan sedikit, tapi sangat pemalas" ralat Jessica
"Ck" Rio berdecak kesal melirik guru nya itu, Jessica terkekeh lucu dengan reaksi Rio.
"Andai dari dulu kamu tak senakal itu, kita sekarang pasti tak akan secanggung ini" gumam Jessica lirih.
"Andai noona tak segalak itu ketika mengajar, aku tak akan senakal ini" Rio membela diri, Jessica awal nya terkejut dengan balasan Rio, tapi dia kemudian mengacak gemas rambut dongsaeng nya itu yang pintar mencari alasan.
Di parkiran sekolah, Rose sudah menunggu Rio sambil tersenyum jail bersandar pada mobil nya, menatap menggoda pada Rio, karena dia sudah bersiap hendak mengganggu sahabat nya itu, Rio menatap malas pada Rose begitu dia keluar dari mobil, Rose membungkuk menyapa Jessica terlebih dahulu, yang dibalas senyuman ramah dari sang guru, setelah itu dia baru mendekati sang sahabat, yang tersenyum tipis menatap punggung Jessica yang sudah berlalu hendak ke ruang guru.
"Selamat pagi suami. . . " sapaan Rose terpotong okeh kata-kata Rio
"Berani menggoda ku, akan ku adukan tingkah mu itu pada miss Jung" ancam Rio
"Coba saja" tantang Rose mengejek, karena selama ini dia tahu, Rio tak pernah mau berbicara dengan noona ipar nya itu.
"Miss Jung" panggil Rio sedikit berteriak karena posisi Jessica yang lumayan jauh.
"Ya Rio?" Jawab Jessica memutar tubuh nya menatap sang pemanggil.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Sscckkkmmnnggfffkkk. . . " Rose yang terkejut dan panik pun membungkam mulut Rio dengan tangan kanan nya, karena dia tak menyangka Rio akan seberani itu.
"Hehehe. . . " tawa Rose garing, takut pada sang guru
"Tidak miss, Rio hanya ingin bertanya apakah hari ini miss Jung akan mengadakan ulangan?" Gugup Rose takut kebohongan nya akan terbaca oleh sang guru, Jessica mengerutkan kening nya, melihat posisi Rose yang membungkam mulut adik ipar nya itu.
"Tidak, tapi akan ada kuis nanti, siapkan diri kalian" jawab Jessica, yang kemudian berbalik dan melanjutkan kembali langkah kaki nya.
"Huft" lega Rose melepas bekapan tangan nya di mulut Rio yang terkekeh mengejek.
