Kisah empat anak Choi dengan empat rupa kelakuan diluar nalar yang selalu membuat Siwon mengusap dada.
"Kalau dijual, laku tidak ya?"
𝐁𝐫𝐨𝐭𝐡𝐞𝐫𝐬𝐡𝐢𝐩
𝐅𝐚𝐦𝐢𝐥𝐲!𝐀𝐔
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Terkadang, mimpi Jaehyun bisa menjadi kenyataan.
Semalam ia bermimpi jika Siwon jatuh dari kursi dan berakhir encok selama tiga hari. Jaehyun mau durhaka tapi takut tertawa.
Pagi ini ketika Jaehyun sudah duduk tenang di meja menunggu sarapan, Siwon datang dengan iPad ditangan, sibuk membuka akun official Loona. Matanya tidak lepas dari foto Jeon Heejin yang menurutnya sangat cantik. Kesemsem sendiri.
"Cantikan mana sama Mama?" Jaehyun bertanya dengan iseng.
"Cantikan Heej—ya sudah pasti Choi Yoona tersayang lah hehe." Siwon nyengir waktu mendadak Yoona datang dengan tatapan sinis. Hampir saja Siwon menjadi duda.
"Kalau mau bilang lebih cantik si Heejin itu juga tidak apa," Yoona meletakkan piring pancake didepan Jaehyun. "Memangnya dia mau dengan pria tua seperti Papa?"
Jaehyun tertawa puas sementara Siwon melempar tatapan memelas yang tentu saja tidak ampuh. Tak lama, Renjun datang dalam keadaan ganteng dan wangi untuk menghadiri kelas pagi. Ia sempat mengernyit melihat ekspresi ayahnya yang nampak seperti anjing terbuang. Sementara Yoona nampak tak peduli dan kembali ke dapur.
"Papa kenapa?"
"Mama bilang Papa sudah tua," Siwon memegang pipi dan lehernya. "Apa perlu Papa melakukan treatment seperti Mama agar kembali terlihat muda dan segar seperti sugar daddy?"
"Papa mau cari sugar baby?" Jaehyun menatap dramatis sang ayah. "Mama kurang apa, Pa? Cantik, baik, lembut, bisa segalanya, dan mau diselingkuhi?"
"SIAPA MAU SELINGKUH?"
Si kembar datang bersamaan dengan raut terkejut. Mereka menatap Papa dengan tajam seakan hendak mencabik-cabik pria didepannya. "Papa mau selingkuh?"
"Katanya Papa mau cari sugar baby." Bukannya membantu, Renjun malah semakin memanasi.
"Hiiihhh Papaaaaa! Mending ceweknya buat aku saja!" Sahut Jeno tidak terima.
"Bukan begitu konsepnya, bodoh!"
Jaemin menoyor keras kepala kembarannya dengan gemas. Kemudian menghampiri Siwon dan memegang kedua pundaknya dengan tatapan serius. "Jika Papa benar-benar selingkuh—" lalu membuat gerakan memotong lehernya sendiri. "—ucapkan selamat tinggal pada dunia dan aku yang akan melanjutkan kerajaan Choi."
Bukannya merasa takut, Siwon justru jengah dengan kelakuan putranya. "Berhenti berbicara konyol. Untuk apa wanita lain jika ibumu saja sudah sempurna?"
"Cih, sekarang aku tahu darimana tingkah playboy Jeno berasal."
"Enak saja!" Siwon tidak terima jika disamakan dengan Jeno. "Papa orang yang sangat setia, buktinya hanya jatuh cinta pada Choi Yoona seorang!"
