Malamnya Jennie dengan terpaksa berangkat bersama orang tua nya kerumah keluarga Lee.
Kembali, orang tuanya menjalankan drama bagaikan orang tua yang baik. Mereka sangat lembut dan memanjakan Jennie di depan keluarga Lee."Oke, jadi kita akan melaksanakan pertunangan kalian 3 bulan lagi dan kalian akan menikah setelah lulus SMA. Gimana?" Tanya Mr.lee. "tak masalah" jawab mr.kim.
"Gimana Jennie sama Taeyong ketaman belakang aja dulu. Ngobrol ngobrol, saling mengenal. Yong ajak Jennie nya ya" ucap mama Lee kepada anaknya. "iya" jawab Taeyong sambil mengangguk.
Taeyong mengajak Jennie duduk di kursi taman belakang disana banyak sekali bunga bunga beserta Lampu taman indah.
Sebenarnya tak ada yang salah sama Taeyong, dia sangat baik, ramah, dan lembut, dia juga sangat tampan. Tapi sayangnya Jennie tak menyukai Taeyong.
"Kamu gak suka sama perjodohan ini ya?" Tanya Taeyong saat mereka duduk berdua ditaman. "Hm".
"Kamu bisa membatalkannya kalau mau" tawar Taeyong. "Tak apa, tak masalah" jawab jennie.
"Lu punya pacar?" Taeyong
"Ada" Jennie
"Kamu bisa membatalkannya kalau mau" Taeyong
"Aku gak bisa" Jennie
"Kamu ada pacar?" jennie lagi pada Taeyong.
"Gak ada, aku sudah tertarik sama kamu sejak awal" ucap Taeyong sambil tersenyum kecil tanpa menatap Jennie."Lalu kenapa kamu minta aku membatalkannya?" Jennie
"Karena kamu gak suka sama aku. Kamu gak akan bahagia kalau begitu kan? Aku gak bisa memaksanya" Taeyong
"Aku jahat ya?" Tanya Jennie dengan wajah lesunya.
"Gak, gak sama sekali. Semua orang berhak bahagia, semua orang juga berhak memilih pilihannya sendiri" jawab Taeyong.
'tapi kenapa aku gak bisa?' tanya Jennie dalam hati.Jennie merasa sangat jahat, dia menyakiti perasaan orang yang suka sama dia dan malah menyukai orang yang tak suka sama dia.
.
.
.
.
.
.
Pagi harinya.Jennie turun dari kamar dan ke meja makan. Terdapat kedua orang tuanya disana. "Dengar Jennie, jangan buat masalah. Kamu harus tunangan dan nikah sama Taeyong. Kamu Taukan Betaoa berpengaruhnya perusahaan keluarga Lee. Intinya jangan sampe buat ulah" ucap ayahnya tegas. 'bahkan ia lebih sayang sama bisnisnya daripada anaknya' ucap Jennie dalam hati. "Jennie berangkat" ucap Jennie pada kedua orang tuanya itu.
"Hai baby" taehyung, ternyata makhluk itu sudah sampai. Jennie sedang malas ngomong sekarang jadi dia langsung membuka mobil taehyung dan masuk tanpa memperhatikan taehyung yang kesel karena di cuekkin. Akhirnya pun taehyung masuk ke mobil dan menjalankan mobilnya.
"Jen" panggil Tae, tapi Jennie gak menyahut. "Jen" lagi lagi Jennie hanya diam. "Woi kucing betina kecebur got, diam diam bae" ucap taehyung ngegas. Jennie memplototkan matanya ke taehyung. Enak aja dia bilangin Jennie kucing betina kecebur got.
"Hehehe piss" ucap taehyung sambil menunjukkan ke dua jari telunjuk dan tengahnya. "Lu kanapa diam aja, ada masalah?" Tanya Tae. "Gak" jawab Jennie singkatTiba tiba Tae memberhentikan mobilnya. "Kenapa berhenti sih, nanti telat" protes Jennie. "Nggak, masih 30 menit lagi sebelum masuk. Sekarang cerita" tuntut taehyung. Jennie menghela nafasnya "Sebenarnya gue........
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
REMORSE (END)√
RomanceKisah Jennie dengan berbagai masalah di kehidupannya. Sahabat, pacar, bahkan keluarga. Semua masalah datang tanpa henti, seakan akan dunia melarang jennie untuk bahagia "Kenapa aku terlahir jika aku tak pernah bisa merasa bahagia!" -Jennie . . . [T...