𝒲𝒽𝓎 𝓎𝑜𝓊 𝒷𝑒𝒶𝓉𝒾𝓃𝑔 '𝓇𝑜𝓊𝓃𝒹 𝓉𝒽𝑒 𝒷𝓊𝓈𝒽?

1.5K 201 7
                                        

Say So,

By SnowPipi

_____

----->Benar kata orang-orang, penyesalan selalu ada diakhir

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

----->
Benar kata orang-orang, penyesalan selalu ada diakhir. Jimin mendengus sebal, matanya memang menatap ke layar tv namun pikirannya sudah dipenuhi kata-kata umpatan. Alasannya simpel, Jungkook memeluknya erat dari belakang, meletakan tubuh Jimin duduk diantara kakinya dan menduselkan pipinya dipunggung Jimin sedari tadi. Ia tak bisa bergerak!

Ditambah tangan nakal Jungkook masuk kedalam red oversized hoodie yang dipakainya dan menyentuh perut Jimin yang kini sedikit kehilangan jejak abs lamanya.

Ia hanya mengenakan celana pendek rumahannya. Dan itu sangat nyaman kalau memakai hoodie kebesaran ditambah celana pendek. Namun Jungkook membuatnya tidak nyaman, ia bahkan tidak bisa mengambil roti kering yang jaraknya ada didepan sana.

Ia benar-benar ingin makan sumpah.

Jimin menarik tangan kekasihnya yang masuk kedalam hoodienya dan mengeluarkannya dengan susah payah. "Kook!! Aku ingin makannn."

Namun sama sekali tiada pergerakan maupun balasan. Akhirnya Jimin hanya pasrah saja, percuma ia melawan, tenaganya tidak sebanding. Seharusnya pagi tadi ia tidak membiarkan tangannya merayap diatas perut kotak Jungkook. Ini lah balasannya, ia menyerang balik. Jimin hanya melirik tangan Jungkook yang bergerak menggenggam tangannya.

Bulu kuduknya meremang begitu merasakan kecupan-kecupan kecil dari punggungnya yang naik kebahunya. Jungkook menduselkan wajahnya dibahu Jimin sambil menatapnya. Jimin ikut menoleh melihat Jungkook, hingga dahi keduanya bersentuhan.

"Kau wangi.. aku suka." kata Jungkook meletakan dagunya dibahu Jimin.

Apakah Jungkook mulai menggombal lagi? Tentu saja. Jimin tau betul kalau Jungkook ini menganggap dirinya dominan. Tidak semudah itu ferguso. Langkahi dulu kemanlyanku.

Jimin yang mendengar itu mulai tersenyum miring, matanya melihat pipi Jungkook yang berada dihadapannya. Segera ia kecup pipi itu dan berbalik menghadap Jungkook untuk direngkuhnya dan ia berjongkok. Jungkook terdiam, ia memilih meletakan tangannya dipinggang Jimin yang berjongkok dihadapannya.

Kali ini Jungkook yang merasakan surainya dikecup dan dicium manja oleh Jimin, "Aku lebih suka baumu, setiap jengkal Jungkook, aku akan suka." setelah mengatakan itu, ia menangkup rahang Jungkook dan mengecup wajahnya bertubi-tubi.

Jungkook hanya terkekeh geli dengan mengeluarkan semburat merah diwajahnya. Akhirnya Jungkook menarik pinggang Jimin agar bangun dari karpet, dan Jungkook menempatkan diri tiduran diatas sofa dengan Jimin di atasnya, dan menempatkan Jimin diatas perutnya sambil memeluk lehernya.

Jungkook pun ikut melingkarkan tangannya memeluk Jimin mendekat, tangannya bergerak untuk mengusap-usap punggung Jimin lembut.

Yang diatas tersenyum kecil, not bad.

𝒮𝒶𝓎 𝓈𝑜 [Say So - Jikook/Kookmin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang