Say So,
By SnowPipi
__________
----->
Setelah janji pernikahan mulai mengikat keduanya tadi. Mereka dan para tamu segera bubar dari ruang perjanjian untuk merayakan dihalaman rumah keluarga Jeon yang sudah di sediakan berbagai macam makanan. Pesta yang begitu megah dan memanjakan para tamu undangan.Jungkook dan Jimin sebagai tuan rumah tentu saja menyambut para tamu. Kali ini mata Jimin menangkap sosok Yoongi yang datang ke arahnya membawa sebuah hadiah.
Yoongi berhenti di hadapan keduanya, "Selamat atas pernikahanmu Jim, Kook." ucapnya seraya memberikan sebuah kado pada keduanya tak lupa dengan sebuah senyuman.
Jimin tentu dengan senang hati menerimanya. Ia bahkan memeluk Yoongi singkat sebagai ucapan terima kasih.
"Terima kasih dan maaf Hyung." bisiknya yang tentu juga melirik kearah Jungkook yang menyadarinya.
Yoongi menepuk pundak Jimin seraya melepaskan pelukannya, "Hei tenang, itu cuma hadiah." Katanya tanpa peka apa yang di maksud oleh Jimin.
Namun kedua pengantin tersebut hanya tersenyum. Memang keduanya ini bukan meminta maaf soal hadiah itu. Namun persoalan lain yang tentu saja saat itu benar-benar menyusahkan Yoongi tentunya.
Yoongi yang tidak mengetahui kenyataannya hanya mengangguk membiarkan dan segera bergegas pergi membaur dengan yang lain.
Jimin merasakan tangannya digenggam oleh Jungkook. Ia mengusap punggung tangan Jimin sebelum membawa tangan istrinya kedepan wajahnya dan mengecupinya bertubi-tubi. Jimin sendiri tersenyum malu. Ia memajukan wajahnya tepat dihadapan Jungkook. Mengecup pelan pula tangan Jungkook yang sedang menggenggam tangannya.
Keduanya sebenarnya menahan nafas mereka ketika melakukannya. Jungkook yang niatnya ingin memperlakukan Jimin sebagai seorang istri dan malah, Jimin yang membalasnya karena mau menganggap Jungkook sebagai istrinya—?
Bingung?
Intinya kedua pengantin ini. Sama-sama mau menjadi seorang suami.
"Ekhem!" Jimin dan Jungkook tersentak kaget dan menoleh ke arah samping.
Itu Taehyung yang tersenyum awkward ke arah keduanya dengan tangannya membawa kotak hadiah yang besar pula. "Selamat atas pernikahan kalian berdua ya!" Ucapnya senang walau wajahnya menunjukan tak nyaman menganggu keduanya. "Seharusnya aku selipkan beberapa perpengkapan ranjang nanti malam kedalam hadiah ini. Apalagi kalian yang seenaknya saja bermesraan setelah menikah di depan umum ya? Hmm hebat!" Katanya sambil memajukan dagunya, mengkode perbuatan mereka yang sebenarnya terlihat saling berciuman walau dihadang kedua tangan mereka.
Jungkook segera menurunkan tangannya dengan Jimin. Merasa gugup dan malu begitu melirik ke sekitar banyak tamu yang terkikik gemas sejak tadi. Matilah! Niatnya ingin saling berbalas menggoda malah menjadi malu seperti ini.
Taehyung kembali menyodorkan hadiahnya pada keduanya. Menyadari itu, Jimin segera meraih kotak kado pemberian Taehyung.
"Kau.. kapan menyusul Tae?" Tanya Jungkook tiba-tiba tersenyum polos menatap pria yang lebih tua darinya itu membulatkan matanya.
"Kau fikir aktor terkenal sepertiku akan mudah mendapat pasangan? Hell no! Para fans akan menyerang pasanganku nanti! Apalagi aku tak tau siapa yang akan jadi pendampingku kedepannya.." Pekik Taehyung merinding kasihan membayangkan masa depannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝒮𝒶𝓎 𝓈𝑜 [Say So - Jikook/Kookmin]
FanfictionREVISIED-END [Special Ramadhan! 2020] BxB! Kookmin! Jungkook yang dominant, bertemu dengan submissive flirty af. Percuma dominant, di godain uke aja bawaannya malu-malu meong. Cerita fluffy yang ku kerjakan pada bulan ramadhan, kurangi nc dan bagika...