𝒮𝒶𝓎 𝓈𝑜 [Say So - Jikook/Kookmin]

𝒲𝒽𝓎 𝒹𝑜𝓃'𝓉 𝓎𝑜𝓊 𝓈𝒶𝓎 𝓈𝑜?

Say So,

By SnowPipi

[Spesial chapter 10k and 8 November!^^]
(Happy 3rd G.C.F in Tokyo day!)

__________

----->
Kalau saja Jungkook dan Jimin bertemu dengan dunia yang berbeda..

_____

     Tangannya meregang ke atas, melepas penat yang menyalur dari sekujur tubuhnya, membuat melengguh pelan ketika rasa pegal itu agak berkurang. Park Jimin, pria berumur 25 tahun yang berprofesi menjadi model dan beauty vloger, kembali lagi menunduk kecil ketika di sapa sang manager.

"Jimin-ah, hari ini masih ada sesi potret terakhir, 10 menit lagi okey." ucap pria yang berada diambang pintu sambil menatapnya.

Jimin menganguk, "Iya iya Hyung, bawel." Ia berucap dengan nada kesal dan enggan menoleh ke arah sang manager.

"Apa hah?"

"Hehe, tidak kok."

Sang manager memutar bola matanya malas, ia langsung berbalik dan pergi. Tanpa mengetahui kalau Jimin mengejeknya dengan menjulurkan lidahnya saat tubuh sang manager memunggunginya dan bergegas pergi. Terkekeh pelan melihat kalau sang manager tak menyadari apa yang ia lakukan.

Jimin memang kekanak-kanakan, ia suka menjahili kakaknya tersebut.

Ia terdiam sebentar, memutar kembali otaaknya memikirkan 10 menit ini ia harus apa. Jimin mengedikan bahu lalu membuka kembali ponselnya dan memilih tiduran di sofa, menyamankan posisinya untuk bermain ponsel dan menghabiskan waktunya sebelum kembali bergerak menghasilkan uang tentunya. Pekerjaan yang melelahkan.

Mengamati aplikasi yang tertata rapi pada layar ponselnya, sebelum mata itu melirik ikon merah yang tak asing bagi semua orang. Sepertinya menonton videonya bukanlah hal yang buruk.

Maka dari itu ia segera membuka aplikasi *yuotebu dan membuka branda. Awalnya isi branda benar-benar trending seorang k-pop idol yang baru saja memulangkan dirinya di tanah air sehabis tour di america. Jimin tidak peduli, toh bukan dirinya yang ada diberanda, daripada memandangi orang asing, lebih baik mencari hal yang membuatnya tertarik. Misal videonya saat di vlognya mungkin.

Ia memilih membuka channel miliknya dan menonton videonya yang kini mulai ramai orang. Banyak dari mereka yang menyukai video tutorial bermake up maupun vlog keseharian darinya.

Jimin merasa agak sombong kali ini, ia tersenyum bangga melihat dirinya saat di video nampak begitu manis dan cantik secara bersamaan. Dirinya saja bangga akan apa pun yang ia miliki, apalagi orang lain yang menonton dirinya makin membuat dirinya bagaikan di puncak nomor 1.