I Love You Fools!✔️

21. Sebenarnya...

"Dulu, kau melihat tubuhku dan sekarang aku terpesona pada abs kotak-kotak di perutmu. Bukankah kita seri?"

Lee Jieun

.

.

.

Jungkook terbangun karena sinar matahari yang menyengat, menyelinap dari balik tirai jendela kamar.

Menyamankan diri di bawah selimut tebal sebelum kedua matanya perlahan terbuka. Menyesuaikan sinar yang menerangi kamar yang ia kenali namun kini beraroma berbeda.

Wangi parfum dan segala hal yang manis mengisi penuh seisi kamar dan ia lupa sejak kapan kamarnya berubah menjadi begitu feminim?

Hingga, benaknya kembali memutar waktu. Ah, benar. Ada seorang wanita sekarang di dalam rumahnya. Gadis penyusup yang bernama Lee Jieun...

Tunggu....

Jungkook mulai menyadari sesuatu. Ia duduk dengan linglung diatas ranjang kamar Jieun. Dulu itu memang kamarnya tapi sekarang sudah berganti pemilik, meski baru menyadari ada yang aneh di sini. Dia pemilik rumah tapi dia yang tidur di sofa? Kenapa jatuhnya jadi miris sekali?

Jungkook memperhatikan seluruh ruangan. Sepi, sunyi dan kosong. Berikutnya tangannya meraba tubuh

eh....?

Dia memakai kaos putih polos dengan celana pendek berwarna hitam dan tunggu...Tangan kirinya menyingkap ke dalam celana memastikan sesuatu.

"Aku tak pakai celana dalam?" Gumamnya masih sambil berpikir. Seingatnya, semalam ia berada di sebuah cafe, minum hingga mabuk bersama Suga dan setelah itu.......

Dia tak ingat.

Jungkook memukul keningnya sambil berucap 'bodoh' beberapa kali.

"Tapi, bukankah bukan pakaian ini yang aku kenakan semalam?" Benaknya kembali melayang, berusaha mengingat dengan keras dan....

Oh dia ingat beberapa potong kejadian semalam...

Hujan....

Ritual...

dan...

Jieun?

Apa yang terjadi selanjutnya???

Dari sekian banyak pertanyaan yang paling menarik adalah 'Kenapa aku bisa berakhir di kamar? dan kemana baju-bajuku semalam?'

"Apa jangan jangan...?"

Entah mengapa Jungkook justru ingat kata-kata kakaknya...

"Aku yakin kau akan kehilangan keperjakaanmu bila terus dengannya"

"Apa aku sudah?"

Namun detik berikutnya Jungkook menggeleng brutal sambil menaikan selimut menutup semua tubuhnya, panik seperti korban pemerkosaan.

"Tidak...tidak...tidak...pikiran macam apa itu? Tidak mungkin terjadi! Aku mana bisa menyentuh tubuh orang sembarangan???"

Tapi.

"Bagaimana jika benar terjadi? Lalu, aku mengeluarkannya di dalam dan Jieun hamil?"

Jungkook berguling guling tak jelas. Kaki panjangnya menendang dengan prustasi. Meski kenyataannya apa yang ia pikirkan tidak lah terjadi.