Bagian 4

2K 190 13
                                    

-Happy Reading♥-

"Perkenalkan, ini teman kalian, pindahan dari XI MIPA 1." Ucap Bu Murni di kelas XI MIPA 3

Terlihat Tasya masih begitu santai di tempatnya, huh ia semakin malas jika mengingat dirinya akan di urus oleh sang ketos yang sok disiplin itu.

"Perkenalkan dirimu!" titah Bu Murni

"Haloo nama gue Tasya," Ucap Tasya.

Siswa siswi pun berbisik bisik, siapa yang tak tau Tasya, siswi yang terkenal bad di sekolah.

"Mau nyanyi yaaa??? rok nya mini banget." Sinis salah satu siswi yang ber name tag Clara.

"Heh!!! Dasar katrok!!!!" balas Tasya tak kalah sinis.

"TASYA!!!! yang di katakan temanmu itu memang benar!!!! awas aja kamu kalau sampai bikin ulah lagi, kamu terpaksa ibu DO." Tegas Bu Murni.

"Maaf bu," balas Tasya.

"Sekarang kamu duduk sama Zio!!!!" titah Bu Murni.

"Harus banget sama si sok disiplin itu ya bu?" kesal Tasya.

"Cepat Tasya!!!"

Tak mau ambil pusing, Tasya pun melangkahkan kaki mendekati meja si sok disiplin itu.

"Trimakasih ya untuk perhatiannya, ibu harap Tasya disini jadi lebih baik dan ada perubahan. Jika dia berulah segera lapor Ibu ya." Pesan Bu Murni.

"Iyaaa buuu," balas siswa siswi dengan kompak.

Lalu Bu Murni pun meninggalkan kelas tersebut, memang di MIPA 3 sedang tak ada guru karena Bu Syifa yang seharusnya mengajar Fisika tak bisa masuk dan hanya menitipkan tugas pada Ketua kelas.

Semuanya pun kembali tertib dan mengerjakan tugas.

"Yahh disini gaasik ah, orangnya pada cupu semua." Gumam Tasya yang masih bisa di dengar Zio.

"Kamu berhenti mengoceh dan kerjakan tugas!!!" seru Zio.

"Hellooo!!!!  gue ngerjain tugas? mendingan gue ke rooftop sambil nge vape." Ucap Tasya yang hendak berdiri.

Buru-buru, Zio menahan lengan Tasya.

"Kamu jangan seenaknya disini! kamu pikir sekolah itu tempat bermain? tempat bersenang senang?" hardik Zio.

"Duhh banyak bacot banget sih lu!!!"

"Dengar!!! kamu ini seorang perempuan!!! kamu pikir dengan tingkah lakumu yang tak mempunyai etika seperti ini mau jadi apa? jadi berandalan kamu???!!!"

Tasya menimang nimang ucapan Zio, entah mengapa saat dirinya di katai lelaki ini tak memiliki etika sungguh sangat sakit, Tasya ingin sekali mencakar cakar wajah di depannya ini, tapi Tasya tak cukup bodoh melakukan itu.

"Duduk kembali!!! akan ku ajari kamu!!!" tegas Zio.

Dengan sebal, Tasya pun kembali duduk, kali ini ia tak bisa kabur, bagaimana mau kabur jika dirinya duduk di pojok dinding dan jika mau keluar ia harus melewati manusia sok disiplin ini.

"Buka bukumu!!!!!" titah Zio.

"Gue gak bawa buku satu pun." Balas Tasya.

Zio mengehela nafasnya pelan, ia harus banyak sabar menghadapi gadis di sampingnya ini.

"Nihh aku kasih buku kosong buat kamu, kamu tinggal salin jawaban disitu, untuk soalnya kamu bisa lihat di buku paketku." Putus Zio lalu menggeser Buku paketnya untuk berbagi soal dengan gadis itu.

ZIOTASYA (Completed ✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang