.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
💜 Happy reading 💜
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
."Hyung, itu troll?" Taehyung menunjuk makhluk hijau dengan tubuh 3 kali lebih besar dari nya. Dia tak berani menunjuk dengan tangannya dan hanya melirik ke Troll yang sedang berdiri tak jauh dari mereka. saat ini mereka sedang berada di pemukiman para peri kelas rendah.
Sedikit penjelasan tentang kelas peri. Yang pertama itu adalah kelas bangsawan yaitu sebangsa : raja, ratu dan pangeran. Yang kedua adalah Pejabat, seperti para petinggi peri atau bisa dibilang keluarga Namjoon cs. Yang ketiga adalah ksatria untuk contoh seperti Baekhyun. Keempat adalah Peri biasa. Dan peri biasa inilah yang bertugas dalam pergantian musim. Hanya saja, mereka tak akan bisa mengeluarkan kekuatan mereka jika tak ada para petinggi.
Mereka yang dari kalangan peri biasa hanya bisa naik kelas sampai peri ksatria. Karena peri pejabat dan bangsawan sudah ditentukan dari garis keturunan sendiri.
"Ne, mereka itu Troll. Jangan terlalu lama melihatnya, atau kau akan mendapat masalah" Yoongi langsung menarik Taehyung ke kerumunan orang-orang. Untuk membuat diri mereka tak mencolok.
Ngomong-ngomong soal partner, Yoongi bersama Taehyung karena tak ingin jadi resiko jika nantinya tangannya akan putus jika dibiarkan dengan yang lain. Jimin dengan jin dan Hoseok, sedangkan Namjoon dengan Jungkook. Mereka memutuskan berpencar agar tak terlihat mencolok.
"Hyung, didunia peri juga ada pasar? Lalu barang tukarnya apa?" Yoongi sedikit berpikir, dia lupa bentuk barang tukar mereka. Dan lagi, selama dia hidup dia tak pernah bisa menginjakan kaki di daerah seperti ini karena sang ayah pasti akan marah.
Kelas tinggi di dunia peri ibarat seperti idol di dunia manusia. Mereka tak bebas bisa berkeliling dengan menggunakan identitas. Sama halnya seperti bunuh diri. Mereka juga belum pernah ke istana, hanya peri dengan sayap yang bisa ke istana. Dan juga, setelah mereka mempunyai sayap mereka tak ada waktu untuk pergi kesana karena fokus untuk pengembangan diri. Sebenarnya disaat hari lahir pangeran adalah hari dimana mereka bisa menginjakan kaki disana. Namun karena insiden penyerangan, mereka jadi malah harus pergi dari Negeri mereka sendiri dengan membawa pangeran kecil yang bahkan baru bisa menangis.
"Kupikir bentuknya seperti kepingan salju? Aku lupa bentuknya." Yoongi berpikir keras mengingat bentuknya. Ia pernah sekali melihatnya. Sekali? Ya karena dia tak pernah memegang benda itu. Apa yang ia ingin tinggal minta. Ia pernah lihat disaat ayahnya memberikan itu pada peri ksatria sebagai imbalannya.
Matanya menangkap seorang peri tumbuhan yang sedang memberikan kepingan benda berbentuk salju pada peri cahaya.
"Ah, seperti itu!" Yoongi menunjuk benda tukar itu.
"Ah, Hyung kau mempunyainya? Aku ingin membeli itu" Taehyung menunjuk ke bola putih kristal. Yoongi yang melihat itu menaikan sebelah alisnya heran.
"Kau bisa membuatnya sendiri jika kau mau. Bukankah membuat itu adalah hal mudah?" Mendengar itu Taehyung mempoutkan bibirnya. Ia menukikkan alisnya. Lalu memelotot tajam menatap Yoongi. Ah, itu membuat dia terlihat menggemaskan untuk Yoongi. Bahkan peri-peri lain memekik gemas melihat Taehyung.
"Shiro!!! Mau itu!!" Taehyung menggelengkan kepalanya lalu menghentak-hentakkan kakinya. Terlihat seperti anak usia 5 tahun yang ingin dibelikan mainan oleh ayahnya. seorang peri dengan rambut yang sama seperti Taehyung mendekati nya lalu mencubit gemas pipi Taehyung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Fairy
Fantasypernah dengar tentang peri? Makhluk mitos kecil yang bertanggung jawab atas musim-musim yang terjadi didunia. tak pernah tersentuh oleh manusia dan juga tak pernah terlihat. "kau Vegetarian?" "Ada apa dengan Rambutmu?" "siapa Kalian?" "Mwo?! jangan...