Family

2.8K 449 3
                                    

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
💜 Happy reading 💜
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Ada apa?"

"Kita akan mulai bergerak besok. Persiapkan diri kalian"

"MWO!!!"

"Kau yakin Percy? Aku tak yakin jika mereka sudah siap" Baekhyun juga terkejud dengan apa yang direncanakan Percy. Masih terlalu dini untuk mereka, bahkan ini belum satu bulan mereka ada di Negeri peri.

"Kau terlalu takut Byun, bahkan dengan Yoongi dan Jimin saja, mereka sudah bisa menghabiskan puluhan Troll yang mengejar. Kupikir, itu sudah lebih dari cukup. Pertarungan Asli lah yang membuat mereka akan terus berkembang" Percy menatap Taehyung lalu melompat menghampiri nya.

"Pangeran, selamat untukmu karena Ayahmu, Raja Kim Heecul masih hidup" mendengar perkataan Percy, Taehyung hanya diam saja. Dia bingung untuk memberi reaksi. Bahagia? Terharu? Atau biasa saja? Karena pada dasarnya, Taehyung sama sekali tak tau bagaimana rupa Ayah dan Ibu kandung nya. Baginya, ibunya hanya Kim Tae Ri. Seorang Dokter spesialis di dunia Manusia.

Egois memang, Tapi terlalu sulit baginya untuk menerima orang baru yang ingin merebut posisi Tae Ri sebagai Orang Tua.

"Tae?" Hoseok memegang pundak Taehyung. Taehyung sedikit tersadar dari lamunannya. Ia memberikan senyum nya pada Hoseok dan Juga Percy.

"Aku turut senang untuk itu" semua menatap Taehyung kaget dengan reaksinya. Mereka berpikir jika Taehyung akan tersenyum bahagia mendengar kabar jika orang tua kandungnya masih hidup. Tapi reaksi yang diberikan oleh Taehyung berbeda dari ekspektasi mereka.

Menyadari keterkejutan para Hyungnya, Taehyung menunduk. Sungguh, dia juga dilanda rasa bingung saat ini.

"Hyung, aku ingin pergi keluar sebentar. Untuk pembahasan rencana, kalian bisa katakan saja hasilnya padaku. Aku sepenuhnya percaya pada kalian. Permisi" setelah mengatakan itu, Taehyung langsung pergi meninggalkan 7 peri dan seekor kelinci yang menatap punggung peri itu menjauh.

"Akan ku ikuti dia"









_____________________________

Taehyung duduk menatap danau didepannya. Helaan nafas berat selalu ia keluarkan. Ia sekarang berada di mode peri musim dinginnya. Yah, bisa dilihat dengan semua yang berada disekitar danau itu membeku tanda suasana hatinya sedang tak baik.

"Wah....dingin" Taehyung menoleh dan mendapati peri dengan Surai biru duduk disampingnya. Ia kembali menatap danau yang sudah membeku. Memantulkan cahaya bulan yang menerangi malam mereka.

"Hyung tau, sulit bagimu bukan?" Taehyung menunduk dan mengganguk. Peri dengan Surai biru itu yang tak lain adalah peri Air dan siapa lagi jika bukan Kim Seokjin, Tersenyum.

"Kau tau, Jika dihubungkan berdasarkan garis keturunan, Namjoon dan Kau adalah sepupuku. Ayah selalu bercerita padaku tentang betapa luar biasanya Heecul Ahjussi. Dan jangan lupakan wajah Tampannya, Ah tapi tentu saja masih tampan diriku." Kali ini Taehyung memperhatikan Seokjin. Ia ingin lebih tau banyak prihal keluarga kandungnya.

"Hyung belum pernah bertemu dengan Heecul Ahjussi, tapi dari yang Appa Hyung ceritakan, dia adalah orang yang Arif dan juga Bijaksana. Peri yang menjadi incaran para Yeoja pastinya. Bahkan diusianya yang masih 50 Tahun, dia sudah membuat kemajuan pesat pada Negeri peri ini"
Mata Seokjin ikut menatap pantulan cahaya rembulan. Ia sedikit meremang karena cuaca dingin. Berbeda dengan Namjoon, dia harus beradaptasi dulu dengan cuaca dingin baru bisa tahan dengan suhu rendah.

FairyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang