Kim 35

395 24 0
                                    

"Sejatinya, kehidupan memang penuh misteri yang kadang sulit diterima, tapi harus tetap dijalani."



Selama satu minggu dirawat secara intensif setelah sadar dari koma, Seokjin akhirnya diperbolehkan pulang oleh Dokter Hans. Hari kepulangannya bertepatan dengan hari ulang tahun Namjoon dan diadakannya acara khusus keluarga serta kerabat dekat.

Saat ini, Soekjin, Namjoon, dan Taehyung berada dalam satu mobil yang dikendarai oleh Donghwa. Senyum manis terus terpancar dari wajah Seokjin, ia senang akhirnya bisa berkumpul kembali dengan keluarganya.

“Apa Pak Duho dan Aera juga diundang?” tanya Taehyung yang duduk di kursi depan.

“Ya, kenapa?” tanya Namjoon yang duduk bersama Seokjin di kursi tengah.

“Pasti mereka tamu spesial, kan?” tanya Taehyung dengan tatapan menggoda.

“Semua tamu yang datang nanti malam itu spesial,” jawab Namjoon.

“Termasuk Aera di hatimu, kan?” goda Taehyung membuat Namjoon mendelik.

“Apa maksudnya? Kau ini!” omel Namjoon.

Seokjin dan Donghwa hanya tertawa melihat tingkah Taehyung dan Namjoon. Kehadiran mereka mampu memberi warna yang indah untuk keluarga mereka. Seokjin merasa sangat beruntung karena memiliki saudara seperti mereka, walau kadang ia merasa kesal karena keduanya kerap kali berkelahi dan membuat kebisingan di rumah.

“Ayah, apa Bibi Bitna juga diundang?” tanya Taehyung.

“Sudah pasti,” jawab Donghwa.

“Apa Bi Eungi dan suaminya juga diundang?” tanya Taehyung dengan hati-hati, “Apa Ayah sudah menemui Bi Eungi dan suaminya?”

Donghwa menatap Taehyung sebentar lalu kembali fokus pada jalanan di depannya. “Ayah sudah menemui mereka dan mengundang mereka.”

“Apa saat itu Jungkook ada di sana?” Giliran Namjoon yang bertanya.

“Untuk sementara waktu ini, Jungkook tinggal bersama Bitna. Ada banyak hal yang ingin Bitna sampaikan pada Jungkook,” jawab Donghwa.

“Apa Jungkook juga diundang?” tanya Seokjin.

Namjoon dan Taehyung langsung menatap Seokjin yang menampakkan wajah tegasnya.

“Kenapa? Aku hanya bertanya,” omel Seokjin ketika mendapati Namjoon dan Taehyung.

Keduanya tersentak dan langsung mengalihkan tatapan mereka.

“Ya, Ayah juga mengundang Jungkook,” jawab Donghwa.

***

Waktu menunjukkan pukul 19.30 dan beberapa tamu undangan sudah ada yang datang. Acara itu diadakan di halaman belakang rumah.

Taehyung dan Namjoon duduk di dekat meja yang terdapat kue di atasnya, sedangkan Seokjin belum keluar dari kamarnya. Seperti biasa, bintang bertaburan menghiasi langit malam, bahkan kali ini tampak lebih indah.

“Malam ini bintangnya terlihat lebih indah,” gumam Taehyung.

“Jelas saja, mereka ingin melengkapi acara malam ini,” sahut Namjoon.

Tak lama kemudian, satu persatu tamu undangan akhirnya datang. Donghwa tampak sedang berbincang dengan Jaehwa, Hyukbin, dan Bitna. Ada Eungi dan suaminya yang sedang melepas rindu dengan Hana. Duho dan Aera pun sudah datang dan berbincang dengan Yoongi, kebetulan Yoongi bertemu Aera saat keduanya menjenguk Seokjin.

Kim Brothers (thEnd)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang