Seperti judulnya part kali ini nggak terlalu penting. tapi kalau tetap mau baca nggak masalah 😂😂😂😂
Sorry sorry sorry sorry (sambil joget-joget apa-apa gaya Suju 😂😂 yang seangkatan sama author pasti tau siapa Suju 😂😂😂 )
Kenapa author minta maaf. Karena dipart ini author ikut nimbrung jadi pemain 😂😂😂 meskipun cuma dapat peran gak penting, tapi gak apa-apa lah. Yang penting eksis 😂😂😂
Dan readers benar, semakin banyak komen, maka author semakin semangat 😂😂😂😂😂😂
Untuk Janda Terlarang dan Tergila-gila sengaja author hapus dulu, entar author publish ulang 😂😂😂 dari pada gantungan readers dengan Story yang nggak tau kapan kelar, mending author hapus aja. Soalnya saat ini author hanya bisa fokus sama satu Story 😂😂😂😂
Dan author sudah memutuskan mungkin seri YMMP bakalan nyampe 10 seri 😂😂😂😂 author labil.
Ada yang bingung Senja kok jarang muncul belakangan? Jangan bingung, Senja masih author suruh ngumpet semedi buat nyari wangsit masalah jodoh 😂😂😂😂
***
Wahyu Time
"Tidak semua cowok tertarik dengan gadis cantik dan pintar. Mungkin ada beberapa cowok yang tertarik dengan gadis sederhana. Dan ada beberapa cowok yang tertarik dengan cewek aneh." - Wahyu
"Jadi kamu masuk kategori yang mana?" - Author (Readers ikut penasaran)
"Aku." Wahyu berpikir sejenak. "Mungkin otakku sedang bermasalah, atau aku memang sudah gila. Kenapa cewek aneh itu terlihat begitu menarik? Terutama senyumannya."
"Dan siapa cewek aneh itu?" - Author penasaran tingkat provinsi, apalagi Readers.
Wahyu terdiam lama. Bahkan sampai tiga kali puasa, tiga kali lebaran (bang toyiba), tiga kali panen padi (mama minta pulsa listrik) Author belum mendapatkan jawaban.
***
Wahyu menghentikan langkahnya di depan sebuah toko perhiasan yang cukup ternama. Entah kenapa langkah kaki Wahyu tergerak untuk memasuki toko perhiasan itu.
Wahyu berdiri di depan estalase kaca yang memamerkan deretan perhiasan-perhiasan yang mewah dan mahal.
"Selamat datang, pak. Ini adalah koleksi terbaru bulan ini," ujar pegawai wanita itu begitu ramah, sambil memamerkan senyuman manis yang membuat pelanggan betah.
Tapi Wahyu sendiri tertarik pada sebuah kalung. Tatapannya langsung terfokus pada kalung emas putih dengan mata kalung yang berbentuk simbol petir. Jika dijadikan ke huruf simbol petir itu mirip seperti huruf S. Dan entah kenapa wanita pertama yang ada dibenak Wahyu saat melihat kalung itu adalah Senja.
"Tolong bungkus kalung ini," ujar Wahyu tanpa berniat menanyakan harga kalung tersebut.
Si pegawai tersenyum manis. "Baik, pak."
Pegawai tersebut mengambil kalung itu dengan hati-hati. "Kira-kira kalung ini akan Anda berikan pada siapa, pak? Keluarga, kekasih atau untuk hadiah pernikahan? Saya bertanya seperti ini bukan bermaksud ingin ikut campur urusan pribadi Anda. Tapi jika saya tau anda ingin menghadiahkan kalung ini untuk siapa, saya bisa memilihkan tempat yang cocok untuk kalung ini."
Wahyu tersenyum. "Orang yang spesial."
Pegawai tersebut mengangguk, kemudian memindahkannya pada tempat kalung berbentuk persegi dan bewarna silver. Setelah itu kotak tersebut dimasukan dalam kantong khusus toko perhiasan itu.
Saat sang pegawai menyodorkan bungkusan, Wahyu menyodorkan kartu ATM miliknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Senja di Batas Kota (You Make Me Pregnant 8)
Любовные романы2 garis merah 2 garis merah di tespack Gadis itu menatap tegang pada 2 garis merah yang terlihat di tespack Panik, gelisah, takut, sedih, semua rasa yang menakutkan bercampur baur dihari gadis itu. Semua rasa itu seharusnya tidak perlu ia rasakan ji...