Strong Girl.

18. Expo

Tak ada alasan untuk kita
terus bersedih! Percayalah hal
yang membuatmu bersedih itu
adalah penyemangat mu, untuk
terus bangkit.

-CAbiiS.

~~~

Suasana haru menyelimuti. Kelvin merasa nyaman dan tenang saat memeluk gadisnya ini. Lima belas menit berlalu, masih dengan Kelvin yang tengah memeluk Abii.

Bahkan Kelvin sudah memejamkan matanya karena saking nyamannya memeluk Abii.

"Vinn..." lirih Abii ragu memanggil Kelvin.

"Hm" Kelvin membalas Abii dengan berdehem lembut.

"Anu... aku pegel kamu peluk terus nih, itu juga filmnya lagi seru aku susah nonton nih".

Kelvin melepas pelukannya dan menatap kesal bercampur heran pada gadisnya ini. Ahh sungguh! gadis ini terlalu jujur sehingga merusak suasana saat ini.

Kelvin mendesis pasrah dan kembali tidur di paha Abii. Di tenggelamkan wajahnya pada cekukan perut Abii dan kembali memeluk pinggulnya posesif seperti tadi, bahkan sekarang lebih erat.

Akhirnya Kelvin mencoba untuk tidur karena elusan kepala yang Abii berikan tiba tiba membuat kesan nyaman baginya. Sehingga Kelvin melupakan kejadian tadi.

"Aduh kenapa pada mojokin Harley sih?" ucap Abii kesal dengan adegan barusan.

Hey! Walaupun Abii terkesan suka kelahi dan di cap brandalan, tapi dia tetaplah seorang wanita ya! Wanita yang mempunyai sejuta keistimewaan.

Kelvin tak menanggapi dan mencoba untuk tidur sekaligus mengulur waktu untuk pergi ke expo nanti.

Baru saja Kelvin akan memasuki alam mimpinya yang indah, elusan di kepalanya terhenti. Ia menatap Abii yang selalu fokus pada layar kaca televisi.

"Abii elus lagii" rengek Kelvin seperti anak kecil. Bibir yang sudah ia majukan dengan gerutuan kesal.

Abii menatapnya dan tersenyum, lalu mengelus kepala Kelvin kembali. Dan melanjutkan kegiatannya yang tertunda tadi.

Abii tak ingin ada adegan film yang terlewatkan, karena Harley Quinn adalah tokoh favoritnya.

Kelvin tak ambil pusing, sekarang ia sedang menikmati elusan Abii di kepalanya hingga alam mimpi menjemputnya.

¤...StrongGirl.

Senja telah pergi, menyisakan malam untuk memulai moment indahnya nanti. Kelvin masih saja tertidur di paha Abii.

Sedangkan Abii sudah selesai menonton film Birds Of Prey, bahkan tadi ia sempat menonton film deadpool 2.

"Vin... Kelvin bangun udah malam" ucap Abii membangunkan Kelvin dengan menepuk nepuk pipinya pelan.

Kelvin tak kunjung bangun, bahkan ia semakin menelusupkan wajahnya di perut Abii dan tangan yang memeluk pinggang Abii erat.

"Kelvin... ayoo bangun mandi terus shalat. Jadi gak ke exponya?" tanya Abii lembut, gemaz dengan tingkah Kelvin.

Kelvin ingat! Mereka akan pergi ke expo malam ini. Akhirnya Kelvin menatap Abii yang tengah tersenyum manis kepadanya.

'Bblluushh'.

Wajah Kelvin memanas. Ia segera bangkit dan pergi ke kamarnya. Jangan sampai Abii melihat wajah tampannya ini sedang blushing.

Abii hanya menatap heran kepergian Kelvin yang bisa di bilang tergesa gesa. Apa ada yang salah dengannya?