#30 jika waktu itu tiba

2K 194 24
                                    

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Siang ini Jekey sedang berada di dalam ruang latihannya, seperti biasa ia sedang melakukan latihan bersama dengan teman-teman back dancer nya, hari ini ia melakukan gladi bersih mengingat lusa dia akan memulai karirnya sebagai penyanyi solo.

"Jey....pastikan jika tangan dan kakimu seimbang ketika melakukan intronya," perintah Kang ssaem guru tari Jekey.

"Hyung, bisakah aku mengganti gerakannya saja?" ucap Jekey kepada pelatihnya.

"Mwoo.....??" Kang ssaem pun terkejut dengan ucapan Jekey.

"Bagaimana bisa kamu mengganti gerakannya sekarang Jey? Hari ini kita melakukan latihan yang terakhir, jadi tidak akan mungkin kita merubahnya Jey," ucap Kang ssaem.

"Hyung.......aku tidak ingin hanya berjalan dan dan melewati balok kayu nya saja, itu terlihat sangat tidak menarik hyung....., bagaimana jika aku melompatinya saja? Bukankah itu akan terlihat lebih menarik?" ucap Jekey dengan semangat.

"Tidak....., lanjutkan seperti biasanya saja," ucap Kang ssaem dengan tegas, sedangkan Jekey kembali kepada posisi latihannya dengan dengan perasaan yang kesal.

Jekey kembali memulai latihannya, saat ini ia sedang mencoba properti yang ia gunakan saat perform,  ia akan terbang menggunakan tali, para penari mulai memasangkan sabuk pengaman pada pinggang dan tangannya.

"Siap.....?"

Kang  ssaem pun memberikan aba-aba.

"Satu.....dua....tiga.....,"

Dan katrol pun mulai di tarik secara bersamaan dengan musik yang di putar, saat ini Jekey sedang berada di atas sambil bernyanyi, ia tersenyum saat melihat manager Jung berada di ambang pintu sambil tersenyum padanya, bahkan Jekey melambai-lambaikan tangannya kearah managernya itu sebelum hal buruk menimpanya, tiba-tiba saja tali yang mengikat tangan kanannya sebagai pegangan terlepas dari besi pengait, saat menyadari itu Jekey melihat ke arah tangan kanannya.

"Andwee........,"

Bruuuuukkkkkkk..............,

"JEEEEYYYYYYY............,"

"Arggghhhhhhh..............,"

Jekey terjatuh dari ketinggian dengan tangan kirinya yang menopang dan menahan tubuhnya, semua kru berlari menghampiri Jekey yang sedang berteriak kesakitan, namun tidak ada seorangpun yang berani menyentuh Jekey karena Jekey benar-benar berteriak seperti orang yang sedang kesetanan, bahkan manager Jung yang juga berlari menghampiri Jekey pun juga tidak berani menyentuh calon artisnya itu.

"Aarrrgghhh......aaapppoooooo........hyung, appo......,"Jekey menangis dengan keras, sepertinya terjadi sesuatu dengan tangan kirinya. Dan Jekey pun langsung dilarikan ke rumah sakit.

***
Saat ini Jekey sedang berada di ruang dokter bersama manager Jung dengan tangan kiri yang sudah terbalut gipsun.

"Jadi pasien mengalami keretakan pada tulang sikunya, cidera ini tidak terlalu parah, namun tetap saja pasien disarankan agar tidak banyak bergerak untuk sementara waktu, apalagi mengangkat beban yang berat-berat, tangannya harus benar-benar istirahat total," jelas seorang dokter yang menangani Jekey sambil menunjukan layar monitor nya.

Tentu saja penjelasan dokter tersebut membuat hati Jekey sangat hancur, bagaimana bisa kejadian naas ini bisa menimpanya, Jekey sangat sedih dan menyesal mendengarnya.

"Andwe......apa yang harus aku lakukan," ucap Jekey sambil menundukan kepalanya.

"Dok.....kira-kira berapa lama dia harus istirahat?" tanya manager Jung kepada dokter tersebut.

Hyung- (Kim Taehyung) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang