Kalau mau serius,
Aku nggak bisa kasih apa-apa.
Kalau mau dibuatkan puisi setiap hari, bisa-bisa saja.
Atau diajak minum kopi? Sesekali juga bisa.
Dan, aku ini nggak pandai-pandai banget masak.
Bisa, tapi rasanya cuma aku yang bilang enak.
Kalau diajak jalan, aku cuma bisa mendengarkan ceritamu. Kalau pertama kali, pasti aku akan banyak senyum. Mungkin juga banyak memberi jeda. Aku ini terlalu diam. Sebagian menyerah. Mungkin, karena aku membosankan.
Pernah ada yang tanya ke aku "Apa nggak mau mengubah sifat?"
Aku jawab "ngga bisa. Aku begini aja. Kalau diterima syukur, nggak juga ya nggak apa-apa"
Aku nggak punya jawaban lain. Itu aja.
Aku ini dibilang setia juga engga. Masih suka lihat-lihat "pemandangan" yang lain. Tapi, nggak akan melangkah jauh kalau belum selesai dalam suatu hubungan.
Kalau kamu mau buat aku cemburu. Akan susah. Aku ini keras kepala. Kalau lihat kamu sama yang lain. Aku masih bisa senyum. Yang buat aku menyerah itu justru kalau kamu kebanyakan diam dan basa basi. Mau ini itu tapi nggak bilang.
Yaudah gitu.
Kalau kamu gimana?
KAMU SEDANG MEMBACA
SEPATAH KATA
Поэзияjika hidup terlalu rumit untuk d jelaskan. biarkan sepatah kata - kata yang menceritakan dengan sederhana. Antologi puisi, tentang rasa uang tak terkata. Dengan sepatah kata aku berbahasa Mengenai secuil kata hati Dan mengenai sepotong manah Yang ta...