Malam ini milikmu sendiri,
Dengan doa- doa mu yang banyak maunya,
Aminmu sudah paling serius,
Namun angan belum terjawab juga,Maumu berdentang mengingatkan,
Usaha makin keras,
Doa makin berat,
Serupa sang gerilyawan yang tegang,
Menyerang pada pagi buta,Rasakanlah perasaanmu,
Tuhan memperhatikan,
Doamu mau menepi,
Namun dirimu belum rapih,Tubuhmu adalah doa,
Untuk dirimu sendiri,
.
Maret,2020

KAMU SEDANG MEMBACA
SEPATAH KATA
Poesíajika hidup terlalu rumit untuk d jelaskan. biarkan sepatah kata - kata yang menceritakan dengan sederhana. Antologi puisi, tentang rasa uang tak terkata. Dengan sepatah kata aku berbahasa Mengenai secuil kata hati Dan mengenai sepotong manah Yang ta...