"SENYAP"

2 0 0
                                    

Jiwa ku keliru,
Mengundang pilu membiru,
Dihadapkan dengan senyap,
Aku terperangkap.

Ku berbisik pada langit,
"Apakah pantas untuk dirakit?"
Pun dibalas hentakan sakit.

Mungkin yang terbilang berjuang,
Relung hati menginginkan ruang,
Buang atau terjang?
Entahlah.

Ya sudah,
Angan pertanyaan pada Tuhan berpasrah,
Melalui perantara waktu semuanya akan tercurah.
Terimakasih diriku karena sudah tak kenal lelah.

SEPATAH KATATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang