Tiger||07

1K 68 0
                                    


H
A
P
P
Y

R
E
A
D
I
N
G

"sekali di remehkan,seribu kehancuran bakalan datang"

****

Hiruk piruk dari suara bising di area balapan membuat suasana malam hari ini menjadi lebih meriah.

Penonton yang hadir lebih Banyak dari kalangan anak muda yang sangat antusias menyaksikan balapan antara
dua orang Ketua geng yang sangat berpengaruh seantaro jakarta.

Ya siapa lagi kalau bukan Angkasa dan Leon. Dua orang yang sama sama di juluki sebagai penguasa jalanan. Malam ini mereka bakalan melakukan balapan yang dijadikan sebagai ajang siapa yang berhak di anggap raja jalanan.

Di sisi jalan sudah terlihat Angkasa dan sebagian anggota The tiger yang sedang berdiri di sisi sang Ketua sambil sesekali diselingi dengan candaan jokes yang di lontarkan Kaison dan Liam.

"Bos pokoknya lo harus menang dah dari si Leon, Soalnya kagak napsu liat tu mungka sombong amat dari tahun ke tahun"ujar Kaison sambil melirik Leon yang ada di tengah jalan yang sedang di kelilingin oleh beberapa wanita yang hadir di area balapan malam ini.

"setdah, lu pikir tu mungka apaan?sampe kagak napsu segala liatnya"balas Liam sambil mengeplak belakang kepala Kaison.

"si anjir,malah geplak pala gue lagi. Wah ngajak ribut ente?"tantang Kaison sambil melipat lengan bajunya yang memperlihatkan otot tanganya.

"pamer lo hah!,nggak tau aja otot gue lebih wah dari otot lo "balas Liam tak mau kalah dan melipat lengan bajunya juga untuk memperlihatkan ototnya yang tak kalah lebih besar dari pada Kaison.

"lo pada ya!, si bos yang mau balapan lo berdua yang cari sensasi sama cewek cewek di sini!"sambar Titan yang sudah tau niat terselubung antara Kaison dan Liam.

Buaya emang ya!

"woy Angkasa!"panggil Leon yang sudah berdiri di dekat Angkasa dan gengnya.

Yang di panggil hanya duduk saja di atas motornya tanpa ada niat untuk melihat orang yang mengajaknya bicara.

"ck,gue pastiin lo kali ini kalah sama gue Angkasa. Dan liat aja nanti gue bakalan hancurin tuh geng kebangaan lo!"ancam Leon sambil memandang remeh Angkasa.

"shut up, lo buktiin aja nanti! "balas Angkasa dan mengalihkan pandanganya ke arah Leon dengan mimik wajah yang lebih datar lagi dari pada biasannya.

"sekali lo remehin The Tiger, Seribu kehancuran bakalan gue kasih ke lo!"balas Angkasa dengan datar sambil memperlihatkan smirk liciknya yang tidak ada satu orang yang melihatnya.

"ya ya ya terserah, gue pegang omongan lo yang gak bermutu itu"balas cuek Leon dan melangkahkan kakinya ke motor sportnya karna sebentar lagi balapan akan di mulai.

"WOI LEON KAMPRET!,AWAS YA KALAU LO MAIN CURANG GUE LELEPIN LO DI KETEKNYA SI TITAN!"teriak Liam dan Kaison yang dari tadi udah kayak cacing kepanasan melihat keangkuhan biawak sombong itu.

Titan yang mendengarnya hanya mendesah pasrah melihat keabsurtan teman temanya yang somplak ini.

"gue lagi gue lagi. Emang susah ya jadi orang ganteng banyak fansnya"batin Titan.

"apa?kagak salah denger kuping gue kalau lo nyebut diri lo ganteng?"tanya Liam yang berdiri di sebelah Titan. Entah kenapa pertanyaanya membuat Titan jadi binging sendiri.

"lo denger gue ngebatin?" balas Titan memastikan.

"ya kagak lah bego!dari tampang tampang mungka lo udah jelas lo lagi banggain ucapanya si Kaison somplak"balas sarkas Liam sambil memandang jijik ke arah wajahnya Titan.

The Tiger Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang