Chapter 3 [Arc 2]

42 4 0
                                    

***Di Kediaman Keluarga Aray***

"Hoo ... Jadi mereka berdua memutuskan untuk datang kemari, Ouki?"

ucap salah satu dewan keluarga besar Aray yang mengetahui informasi tentang kembalinya Aray Arzer.

"Benar, Tuan! Lalu, apa yang harus dilakukan untuk mengatasi hal tersebut?"

ucap pelayan yang bernama Ouki Rutria sambil bertanya dengan menunduk kepala terhadap salah satu dewan tersebut.

Dewan itu tiba-tiba terdiam, lalu dia mengeluarkan sebuah senyuman yang sangatlah tidak enak untuk dilihat.

"Hahahaha! Akhirnya...! Akhirnya kau datang kembali, wahai pemimpin generasi ke 98! Pemimpin yang telah menghadapi berjuta pertarungan dan kematian, tidak lain dan tidak bukan, Aray Blazer! Pemimpin yang telah lama menghilang!!!"

Dewan itu mengucapkan hal itu dengan wajah yang sangatlah menjijikkan, dan dia seperti seorang yang tidak pernah melihat keindahan selain pemikirannya sendiri.

Sedangkan sang pelayan masih tetap di sana, meskipun dia bisa saja pergi dari tempat itu. Tetapi dia tetap tidak dapat melakukannya.

Karena bagi pelayan keluarga Aray, seluruh pelayan harus tetap setia dan mengetahui isi dari pikiran tuanya.

Meskipun mereka membenci tuannya, akan tetapi mereka tidak bisa melawannya. Karena kewajiban pelayan adalah untuk melayani tuannya di manapun atau kapanpun dia berada.

Dan dari semua pelayan itu, hanya pelayan dari di jaman Blazer yang mengetahui arti sebenarnya dari pekerjaannya.

***POV Author***

Di sisi lain, Arzer dan yang lainnya telah berangkat menuju akademik menggunakan sebuah pesawat yang berjenis TriFan 600.

Di sisi lain, Arzer dan yang lainnya telah berangkat menuju akademik menggunakan sebuah pesawat yang berjenis TriFan 600

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

{TriFan 600}

Pada awalnya pesawat ini di gunakan untuk keperluan bisnis saja. Namun Blazer sedikit mengubah kecepatan, ketinggian dan keseimbangan, mesin dan beberapa hal yang membuat pesawat ini terbang melewati 2.000km/jam serta nyaman untuk digunakan pribadi ataupun secara umum.

Namun sayangnya pesawat ini hanya di miliki oleh Blazer saja, sebab pesawat ini hanya satu-satunya yang tersisa setelah guncang tersebut. Serta blazer menemukan pesawat itu dalam keadaan kondisi yang sangatlah buruk.

Dan itu tidaklah mengherankan, jika Blazer sedikit mengubah komposisi pesawat itu.

Terlebih lagi, Blazer tidak yakin adanya penggunaan SIM di jaman ini.

Karena jika Blazer mengeluarkan sebuah mobil. Sudah pasti akan ada sebuah pertanyaan untuk hal itu.

Itu disebabkan, kendaraan pada saat ini hanyalah menggunakan kendaraan abad pertengahan. Dan yang memiliki kendaraan moderen hanya beberapa orang berkuasa atau orang kaya saja.

King Of The RulersTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang